Bisnis, JAKARTA – Pada tahun depan, tepatnya 17 Agustus 2024, pemerintah akan memulai memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara Penajam Paser Utara Kalimantan Timur pada tahap pertama. Dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), pemerintah membutuhkan lahan seluas 256.000 hektare.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan dari 256.000 hektare sebesar 65 persen atau hampir 2/3-nya akan berupa tropical forest atau hutan tropis.
“Jadi banyak bagian IKN akan dilakukan reforestasi atau penghutan kembali,” ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP), Senin (3/4/2023).
Adapun pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) hanya menggunakan 25 persen dari 256.000 hektare lahan tadi. Hal tersebut sesuai dengan rencana yang meliputi sembilan generator ekonomi di IKN.