Pengetatan Likuiditas Jadi Ancaman bagi Perbankan pada 2023

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyebut bahwa likuiditas akan menjadi tantangan perbankan tahun depan di tengah tren suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) yang tinggi. Sejumlah bank kecil pun mulai mengantisipasi tantangan ini, terutama karena bank kecil menjadi kelompok yang paling rentan.

Emanuel Berkah Caesario

26 Des 2022 - 18.58
A-
A+
Pengetatan Likuiditas Jadi Ancaman bagi Perbankan pada 2023

Ilustrasi bank. Sumber: Canva

Bisnis, JAKARTA — Isu pengetatan likuiditas bakal menjadi tantangan bagi industri perbankan tahun depan.  Meski suku bunga bakal makin tinggi, gairah permintaan kredit pelaku industri diperkirakan akan tetap tinggi sehingga menjadikan dana simpanan di bank cenderung menipis.

Selama periode awal pandemi, kalangan perbankan menjadi penampung dana masyarakat yang tidak diputar dalam aktivitas ekonomi, seiring dengan lesunya aktivitas bisnis dan konsumsi. Pada saat yang sama, permintaan kredit terhambat, bahkan mengalami restrukturisasi masif. Alhasil, perbankan mengalami kelebihan likuiditas.

Namun, memasuki tahun 2022, kondisi perlahan membaik. Masyarakat dan dunia usaha kembali optimistis untuk melakukan aktivitas ekonomi, seiring dampak pandemi yang mulai mereda. Seiring dengan itu, permintaan kredit makin tinggi, sedangkan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh melambat.

Kondisi ini pun secara perlahan mulai menjadikan likuiditas perbankan mengetat, tecermin dari rasio kredit berbanding DPK atau loan to deposit ratio (LDR) yang makin tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario
company-logo

Lanjutkan Membaca

Pengetatan Likuiditas Jadi Ancaman bagi Perbankan pada 2023

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.