Bisnis, JAKARTA – Penjualan mobil listrik sel bakan bakar (FCEV) secara global pada Q1 2024 turun signifikan 36,4% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu menjadi hanya adalah 2.382 unit.
Berdasarkan laporan SNE Research, perlambatan penjualan mobil hidrogen dunia disebabkan oleh pelemahan pasar di dua wilayah utama, yakni Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Korea Selatan, yang sampai dengan Oktober 2023 memimpin pasar FCEV, pada kuartal pertama 2024 mengalami penurunan penjualan signifikan 67,0% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu menjadi hanya 632 unit.
Korea Selatan merupakan pasar FCEV terbesar kedua dengan pangsa 26,5%. Pada periode yang sama tahun lalu, Negeri Gingseng masih mendominasi pasar hingga 51,1%.