Bisnis, JAKARTA — Pertumbuhan pasar mobil listrik di pasar China yang melambat telah mendorong merek pabrikan otomotif China memacu ekspansinya ke pasar mancanegara. Perang banting harga pun mulai menjalar ke Indonesia.
SNE Research melaporkan penjualan mobil listrik baterai di China sepanjang paruh pertama tahun ini bertumbuh 42,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (year-on-year) menjadi 3.571.000 unit.
Pertumbuhan penjualan tersebut berakselerasi cukup signifikan dibandingkan dengan pertumbuhan pada tiga bulan pertama tahun ini di kisaran 29,3% (year-on-year) menjadi 1.519.000 unit.
Namun demikian, akselerasi penjualan sepanjang paruh pertama tahun ini masih jauh di bawah tingkat pertumbuhan pasar pada tahun lalu yang menjadi 97,1% (year-on-year) menjadi 6.558.000 unit.