Polemik Harga Rumah yang Semakin Mahal dan Kian Tak Terjangkau

Mahalnya harga rumah di kota besar Indonesia sebenarnya bukan kabar baru. Alih-alih harga semakin terjangkau dan diikuti dengan peningkatan daya beli, kondisi yang terjadi justru sebaliknya. Harga rumah cenderung meningkat dan semakin menjadi momok karena memiliki papan merupakan kebutuhan dasar.

Yanita Petriella

11 Jul 2022 - 00.35
A-
A+
Polemik Harga Rumah yang Semakin Mahal dan Kian Tak Terjangkau

Ilustrasi keluarga baru yang tengah mencari rumah

Bisnis, JAKARTA – Memiliki rumah tentu menjadi sebuah impian bagi setiap orang. Namun memang untuk kalangan tertentu memiliki rumah sulit terjangkau sehingga membutuhkan upaya yang luar biasa. Hal ini dikarenakan harga rumah yang terus melambung setiap tahunnya yang tak seiring dengan perolehan pendapatan. 

Mahalnya harga rumah di kota besar Indonesia sebenarnya bukan kabar baru. Alih-alih harga rumah semakin terjangkau dan diikuti dengan peningkatan daya beli, kondisi yang terjadi justru sebaliknya. Harga rumah cenderung meningkat dan semakin menjadi momok saat memiliki papan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia.

Bagi para pemilik penghasilan tetap rerata kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) di tahun ini hanya sebesar 1,09 persen dan untuk DKI Jakarta sendiri kenaikan UMP mencapai 5,1 persen. Diketahui, UMP Jakarta pada tahun ini mencapai Rp4,6 juta meningkat 5,1 persen dari tahun lalu yang berada dikisaran Rp4,4 juta. 

Menurut 99 Group Indonesia, meski suku bunga kredit sedang sangat rendah, selalu ada potensi kenaikan harga properti terutama untuk residensial paling tidak sebesar 10 persen sampai 15 persen per tahun. Pasalnya, terjadinya inflasi properti seperti harga bahan bangunan yang naik sehingga berdampak pada ongkos produksi rumah. Lalu, kenaikan harga properti juga dikarenakan semakin terbatasnya lahan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Yanita Petriella
company-logo

Lanjutkan Membaca

Polemik Harga Rumah yang Semakin Mahal dan Kian Tak Terjangkau

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.