Bisnis, JAKARTA— Investasi Grup Sinar Mas dan kongsi Alibaba, Lazada di PT Espay Debut Indonesia Koe atau DANA mencerminkan salah satu perwujudan ambisi membangun platform layanan keuangan terintegrasi berupa Super App.
Jika ditelusuri, suntikan Sinar Mas terhadap DANA buka hanya diwakili oleh PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) melalui PT DSST Dana Gemilang. Namun, ada juga emiten lembaga keuangan terpadu yang terlibat yakni, PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) dengan posri penyertaan modal sebesar US$25 juta.
Sekadar informasi, SMMA merupakan holding lembaga jasa keuangan terafiliasi Grup Sinar Mas. Berisi rombongan perusahaan asuransi jiwa, asuransi umum, perbankan, multifinance, sekuritas, modal ventura, bahkan mencakup teknologi finansial (tekfin) P2P lending dan tekfin securities crowdfunding (SCF), serta lini bisnis terkait keuangan lain-lain.
Sekadar informasi, investasi terhadap DANA dari Grup Sinar Mas disebut bernilai kisaran US$200 juta atau setara dengan Rp2,87 triliun itu sebenarnya sudah tercium sejak awal 2022. Ketika itu, Grup Sinar Mas rencananya menyuntik DANA melalui anak usaha Dian Swastatika Sentosa (DSSA), yaitu PT DSST Dana Gemilang. Namun, bukan langsung kepada DANA, melainkan terhadap perusahaan pemilik merek DANA, yaitu PT Elang Andalan Nusantara.