Bisnis, JAKARTA - Hasrat pemerintah untuk mengatrol laju ekonomi hingga di atas 5% pada tahun ini tampaknya sedikit sulit. Struktur produk domestik bruto pun menghadapi hantaman ganda, yakni perlambatan ekspor serta terbatasnya aktivitas konsumsi rumah tangga.\n
Hal itu dikonfirmasi oleh laporan terbaru mengenai prospek pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang diterbitkan oleh dua lembaga internasional, Asian Development Bank (ADB) dan World Bank.
ADB dalam Asian Development Outlook December 2023 yang dipublikasikan kemarin, Kamis (14/12), memperkirakan laju ekonomi Indonesia hanya mentok di 5% pada tahun ini.
Selaras, World Bank dalam Prospek Ekonomi Indonesia Desember 2023 yang dirilis sehari sebelumnya, mencatat PDB nasional tahun ini juga hanya tumbuh 5%.