Bisnis, JAKARTA - Sam Altman, salah satu pendiri aplikasi AI dengan valuasi tertinggi, OpenAI, akhirnya kembali ke posisinya sebagai CEO. Hal ini menjadi puncak dari ketegangan dewan eksekutif perusahaan yang terpecah.
Kembalinya Altman akan diikuti oleh pembentukan kembali anggota dewan, termasuk mengeluarkan anggota yang menolak Altman.
"Kami telah mencapai kesepakatan untuk Sam agar dia kembali menjadi CEO OpenAI dengan [Ketua] dewan baru Bret Taylor, Larry Summers, dan Adam D'Angelo," kata OpenAI dalam sebuah postingan di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter .
Pemecatan Altman menjadi kabar mengejutkan bagi dirinya sendiri dan karyawan pada Jumat (17/11/2023). Menurut The Verge, pemecatan ini dikarenakan Sam yang dinilai tidak konsisten dan tidak jujur dalam berkomunikasi. Direksi OpenAI mengatakan sudah tidak percaya pada kemampuan Sam untuk memimpin OpenAI.