Bisnis, JAKARTA - Di tengah isu deindustrialisasi yang menyeruak, seluruh sektor industri manufaktur di Indonesia kembali menguat pada Juli 2023, didukung oleh peningkatan permintaan.
S&P Global melaporkan Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia menunjukkan indeks di bulan Juli sebesar 53,3 atau naik signifikan dibandingkan bulan sebelumnya yang menyentuh level 52,5.
“Sektor manufaktur Indonesia terus memperlihatkan momentum pertumbuhan yang kuat pada awal triwulan ketiga, didukung oleh peningkatan permintaan," komentar Jingyi Pan, Economics Associate Director S&P Global Market Intelligence, Selasa (1/8/2023).
Pertumbuhan permintaan baru yang lebih cepat dan efisiensi menyebabkan peningkatan tajam pada produksi pada awal kuartal ketiga. Akibatnya, perusahaan-perusahaan terus merekrut pekerja tambahan dan meningkatkan aktivitas pembelian mereka, sehingga menyebabkan rekor akumulasi inventaris input pada laju tercepat.