Sektor Riil Pasang Badan Halau Dampak Omicron

Seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah hingga pelaku usaha, tengah pasang kuda-kuda untuk menepis risiko penyebaran varian Omicron. Varian baru virus corona ini benar-benar dikhawatirkan mengguncang industri lintas sektor mulai dari perdagangan, manufaktur, hingga pariwisata.

Iim Fathimah Timorria, Reni Lestari & Stepanus I Nyoman A. Wahyudi

29 Nov 2021 - 18.48
A-
A+
Sektor Riil Pasang Badan Halau Dampak Omicron

Ilustrasi vaksinasi untuk menghalau varian Omicron/Bisnis-Ilyas

Bisnis, JAKARTA  — Pemerintah dan pelaku usaha tengah memonitor ketat dinamika penyebaran Omicron, yang berpotensi mengganggu kinerja perdagangan dan manufaktur Indonesia. Sejumlah langkah antisipatif pun telah disiapkan guna menghalau skenario terburuk.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan pemerintah telah memasang kuda-kuda untuk mengantisipasi penularan varuan baru Covid-19 yaitu B.1.1.529 yang kini disebut sebagai Omicron.

Terlebih, varian yang dijuluki supermutant itu telah dikategorikan World Health Organization (WHO) sebagai variant of concern alias varian dengan tingkat kewaspadaan tinggi. WHO pun telah mengimbau negara-negara Asean untuk menyiapkan antisipasi dari sekarang.  

“Munculnya varian Omicron tentunya perlu menjadi perhatian. Kami tidak ingin peluang pemulihan yang dirasakan justru berbalik jadi bumerang karena kita tidak berhati-hati,” kata Lutfi ketika dihubungi Bisnis, Senin (29/11/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Wike D. Herlinda
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.