Bisnis, JAKARTA — Masih banyak alasan untuk optimistis bahwa kinerja industri perbankan bakal tetap stabil, kendati dibayangi oleh pelemahan permintaan kredit dan kenaikan risiko kredit bermasalah akibat meningkatnya suku bunga acuan.
Tantangan utama yang membayangi perbankan ketika terjadi kenaikan suku bunga acuan adalah pelemahan permintaan kredit. Hal ini lantaran suku bunga kredit cenderung akan ikut meningkat mengikuti naiknya suku bunga acuan, sehingga beban keuangan debitur meningkat.
Hal ini berpotensi menahan gairah debitur dalam meminta kredit baru dari perbankan. Jadi, meskipun kenaikan bunga dapat memperbesar margin keuntungan bank, volume pendapatan justru berkurang karena laju penyaluran kredit baru yang melambat.
Selain itu, naiknya suku bunga juga berpotensi mengganggu kemampuan debitur dalam memenuhi kewajiban utangnya yang sudah terlanjur berjalan. Ditambah lagi dengan risiko pelemahan daya beli hingga resesi ekonomi, tantangan peningkatan rasio nonperforming loan (NPL) menjadi kian meningkat.