Strategi Elektrifikasi Mengejar Target Ekspor Mobil

Presiden Joko Widodo, pada awal periode kedua kepemimpinannya, menargetkan pencapaian ekspor 1 juta unit mobil dari Indonesia. Siasat elektrifikasi menjadi keniscayaan untuk meningkatkan pengapalan di tengah tren kendaraan ramah lingkungan di pasar global.

Fatkhul Maskur

13 Jun 2023 - 19.33
A-
A+
Strategi Elektrifikasi Mengejar Target Ekspor Mobil

Ekspor perdana Yaris Cross produksi Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Selasa, 13 Juni 2023. - Foto TMMIN

Bisnis, JAKARTA - Belum sampai sebulan diperkenalkan di Indonesia, Yaris Cross dipastikan menjadi model terelektrifikasi kedua yang diproduksi dan diekspor Toyota dari Indonesia, setelah Kijang Innova Zenix. Pengapalan mobil berdesain SUV tersebut ditargetkan 22.000 unit pada 2023.

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menggelar peresmian produksi dan ekspor perdana Yaris Cross di Pabrik TMMIN Karawang 1 dan 2, Karawang Barat, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023). Pengiriman pertama ini berlaku untuk seluruh model, yakni Yaris Cross tipe Bensin dan Hybrid Electric Vehicle (HEV).

Menelan investasi hingga Rp2,5 triliun, Yaris Cross merupakan model elektrifikasi produksi lokal kedua, setelah Kijang Innova Zenix, persembahan Toyota Indonesia bagi konsumen domestik dan ekspor.

“Produksi Yaris Cross merupakan bagian dari komitmen kami di Toyota Indonesia untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi dengan memberikan lebih banyak pilihan model elektrifikasi dan kendaraan hemat bahan bakar bagi beragam lapisan konsumen," ujar Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Fatkhul Maskur
Jelajahi peluang bisnis terpercaya dengan berlangganan
Temukan keleluasaan dan keuntungan maksimal dengan pilihan paket berlangganan eksklusif ini
BERLANGGANAN SEKARANG
Tidak Memerlukan Komitmen, Batalkan Kapan Saja
Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.