Bisnis, JAKARTA - Segmen pasar mobil berdesain SUV di kelas superkompak (mini) sepanjang paruh kedua tahun ini bertumbuh signifikan seiring dengan masuknya beberapa pendatang baru. Dinamika pasar diwarnai pergeseran peta persaingan.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan bahwa penjualan mobil di segmen SUV mini pada Januari-Juni 2023 mencapai 28.813 unit atau bertumbuh 85% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 15.600 unit.
Segmen pasar SUV mini diisi oleh kembar Toyota Raize dan Daihatsu Rocky, lalu ada Suzuki Ignis, dan Nissan Magnite. Belakangan, beberapa model pendatang baru turut memperebutkan kue pasar ini, seperti Suzuki S-Presso, Honda WRV, Wuling Alvez, dan Hyundai Grand i.
Suzuki, yang dikenal sebagai merek spesialis mobil kecil, melakukan penetrasi segmen SUV mini dengan menghadirkan S-Presso. Model kedua yang berstatus impor dari India ini mulai masuk pasar pada Juli 2022.
Pada akhir 2022, Honda memastikan turut berkompetisi di segmen ini dengan memulai distribusi model WRV. Berbeda dengan S-Presso, Honda WRV berstatus mobil rakitan pabrik Indonesia.
Wuling tak mau ketinggalan. Pabrikan merek China ini menghadirkan model barunya Alvez pada awal 2023. Wuling Alvez berstatus rakitan Indonesia. Pada saat yang sama, Hyundai juga masuk gelanggan ini dengan meluncurkan model Grand i, yang diimpor dari Thailand.
Honda WRV. Foto HondaMEMIMPIN PASAR
Masuknya model pendatang baru membuat pasar SUV mini. Toyota Raize yang semula memimpin pasar di segmen ini kehilangan pangsa pasar, serta tergeser ke peringkat kedua terlaris. Kini, Honda WRV memimpin pasar.
Toyota Raize merupakan kembari Daihatsu Rocky. Raize pertama kali masuk pasar Indonesia pada akhir April 2021. Dibekali pilihan mesin 1.000 cc turbo dan 1.200 cc, Raize termasuk salah satu model yang sempat mendapatkan fasilitas diskon PPnBM pemerintah.
Saat ini, Raize dipasarkan dengan 10 varian dengan banderol harga pada rentang Rp235 juta - Rp305,1 juta on the road Jakarta. Sepanjang paruh pertama 2023, Raize hanya menerakan penjualan 8.815 unit, turun 16% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 10.498 unit.
Toyota Raize mengalami penyusutan pangsa pasar di segmen ini. Dari semula 34% menjadi hanya 15%, seiring dengan masuknya pada pendatang baru.
Honda WRV merupakan pendatang yang paling sukses masuk pasar. Bahkan, langsung memimpin penjualan sejak awal tahun ini. Sejak diluncurkan pada November 2022, WRV sudah mengumpulkan pemesanan lebih dari 5.000 unit.
"Kami akan berupaya untuk secepatnya memenuhi permintaan konsumen untuk Honda WR-V," kata Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy, Senin (20/2/2023).
Sepanjang paruh pertama tahun ini, HPM telah mencatatkan pengiriman WRV sebanyak 11.493 unit, mengungguli angka pengiriman Toyota Raize, sekaligus menggesernya sebagai model SUV mini paling laris.
Padahal, Honda WR-V menetapkan posisi harga yang sedikit lebih tinggi dari Toyota Raize, serta pilihan varian yang lebih terbatas. Honda WR-V ditawarkan dalam tiga varian, mulai Rp271,9 juta hingga Rp309,9 juta.
Untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen, Honda meluncurkan varian baru WR-V bertransmisi manual. Honda WR-V E M/T mengusung berbagai keunggulan yang ditawarkan varian lainnya dari model ini. Model ini dipasarkan seharga Rp269,4 juta.
Wuling Alvez juga menerakan penjualan. Sepanjang Januari-Juni 2023, model rakitan lokal ini terjual 3.241 unit, sekaligus menjadi model SUV mini terlaris ketiga, diikuti Daihatsu Rocky (2.806 unit), Suzuki S-Presso (1.557 unit), Suzuki Ignis (815 unit), dan Nissan Magnite (86 unit).