Tak Ada Efek PHK pada Aksi Korporasi IndiHome-Telkomsel

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menegaskan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) meskipun adanya spin off

Jaffry Prabu Prakoso

7 Apr 2023 - 16.11
A-
A+
Tak Ada Efek PHK pada Aksi Korporasi IndiHome-Telkomsel

Petugas Telkomsel melakukan pemantauan kapasitas jaringan di salah satu daerah di Sumsel. /istimewa.

Bisnis, JAKARTA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menegaskan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) meskipun adanya spin off antara dua entitas usahanya, Telkomsel dan IndiHome.

Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan karyawan IndiHome, sebagian akan pindah ke Telkomsel dan sebagian akan tetap dibawah naungan IndiHome.

"Sekitar 850 karyawan akan ke Telkomsel, sisanya akan di-retrain untuk unit bisnis B2B," ujar Ririek di Telkom Landmark, Kamis (6/4/2023).

Ririek menjelaskan spin off merupakan penggabungan bisnis IndiHome ke Telkomsel, bisnis fixed broadband atau fixed mobile convergence (FMC). Ke depannya spin off akan memfokuskan pada lini B2C atau bisnis terhadap konsumen. 

Telkom juga mengatakan bahwa nantinya akan ada nama brand atau produk terbaru untuk penggabungan antara IndiHome dan Telkomsel. 

Perusahaan plat merah itu menilai spin off ini akan memberikan manfaat bagi konsumen maupun perusahaan. Dari konsumen sendiri akan adanya inovasi terhadap peningkatan layanan digital dan merata sehingga meningkatkan produktivitas bagi pekerja yang bekerja di rumah.

Baca juga: Tambahan 221 BTS 4G Baru Telkomsel Antisipasi Lonjakan Jaringan

"Dari yang kami melihat banyak pekerja yang di rumah sudah memakai IndiHome juga memakai Orbit sebagai cadangan. Nah, nantinya spin off ini akan memberikan keuntungan sendiri bagi pelanggan yang sudah memakai IndiHome atau Orbit," jelasnya.

Dari sisi perusahaan sendiri adanya spin off ini diharapkan dapat mempertahankan daya saing dan keunggulan Grup Telkom dalam menghadapi persaingan usaha di sektor telekomunikasi Indonesia.

Diberitakan sebelumnya, VP Investor Relations Telkom Edwin Sebayang menyampaikan bahwa TLKM telah menandatangani conditional spin-off agreement dengan Telkomsel pada tanggal 6 April 2023.

Baca juga: Pendapatan Telkom (TLKM) dari Bisnis Pusat Data Terkoreksi 5,8%

Hal itu sehubungan dengan rencana Telkom untuk melakukan suatu restrukturisasi korporasi dan transformasi bisnis yang akan dilakukan melalui pemisahan tidak murni (spin off) atas segmen usaha IndiHome.

Untuk diketahui, IndiHome memiliki sejumlah layanan, yakni internet, voice bundling (termasuk voice only (1P) dengan akses homewifi), internet protocol television (IPTV), over-the-top (OTT), dan layanan digital (digital services).

"Berdasarkan Perjanjian Pemisahan Bersyarat, nilai dari segmen usaha IndiHome yang akan dipisahkan adalah sebesar Rp58.249.920.571.200 (Rp58,24 triliun)," jelasnya dalam keterangan resmi, Kamis (6/4/2023).


Karyawan melayani pelanggan di salah satu gerai Grapari di Jakarta, Selasa (3/1/2023). Bisnis/Fanny Kusumawardhani 


Sebagai bagian dari Rencana Pemisahan ini, Telkom dan Telkomsel juga telah menandatangani beberapa perjanjian komersial lain yang terkait, yaitu suatu wholesale agreement terkait dengan penyediaan infrastruktur, TSA 1 terkait dengan penyediaan layanan fixed broadband core dan TSA 2 terkait dengan penyediaan layanan IT system (Transaksi Terkait).

Tujuan dilakukannya Rencana Pemisahan adalah untuk mempertahankan daya saing dan keunggulan Grup Telkom dalam menghadapi persaingan usaha di sektor telekomunikasi Indonesia. (Khadijah Shahnaz Fitra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Jaffry Prabu Prakoso

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.