Tantangan Redanya Reli Harga Batu Bara bagi ITMG

Kondisi pasar batu bara yang diproyeksikan bakal mendingin pada 2022 mendatang menjadi tantangan yang perlu segera diantisipasi oleh kalangan emiten batu bara tahun ini, termasuk PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG).

Mutiara Nabila

24 Nov 2021 - 14.11
A-
A+
Tantangan Redanya Reli Harga Batu Bara bagi ITMG

Aktivitas pertambangan batu bara kelompok usaha PT Indo Tambangraya Megah Tbk. /itmg.co.id

Bisnis, JAKARTA — Pesta pora emiten batu bara diproyeksi mereda pada 2022 sejalan dengan proyeksi mendinginnya harga komoditas energi itu. Strategi jitu perlu disiapkan PT Indo Tambangraya Megah Tbk. untuk menjaga profitabilitas pada tahun depan.

Emiten berkode saham ITMG itu mengantongi penjualan bersih sebesar US$1,32 miliar pada 9 bulan 2021. Realisasi itu naik 51,78% secara tahun sejalan dengan rata-rata harga batu bara yang melonjak 65% year-on-year (YoY) menjadi US$89,0 per ton.

ITMG menjual 14,8 juta ton batubara sepanjang Januari—September 2021. Mayoritas dikapalkan ke China (28%) dan diserap pasar domestik (21%).

Pada saat yang sama, earnings before interest, tax, depreciation, and amortization (EBITDA) perusahaan tercatat sebesar US$514 juta, melejit 309% YoY. Sejalan dengan itu, laba bersih yang masuk kantong ITMG terbang 603% YoY menjadi US$271 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario
Anda belum memiliki akses untuk melihat konten

Untuk melanjutkannya, silahkan Login Di Sini

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.