Bisnis, JAKARTA — Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk. terus menguat sejak listing di Bursa Efek Indonesia pekan lalu. Konsistensi penguatan ini diramal bakal berlanjut hingga menembus level Rp2.000.
Emiten berkode saham NCKL tersebut listing di BEI pada Rabu (12/4/2023) di harga Rp1.250 per saham. Perseroan mengantongi dana segar senilai Rp10 triliun dari pelepasan 8 miliar saham baru dalam aksi initial public offering (IPO) pada awal tahun ini.
Sejak saat itu, saham NCKL terus menguat. Di hari pertama, penguatannya memang hanya 4,40 persen, tidak sampai begitu drastis hingga menyentuh auto rejection atas (ARA). Namun, seiring dengan konsistensi penguatan, saham NCKL kini sudah di level Rp1.445, lebih tinggi 15,6 persen dari harga perdana.
Trimegah Bangun Persada (NCKL) merupakan perusahaan pertambangan nikel terintegrasi vertikal yang beroperasi di Pulau Obi, Maluku Utara. NCKL saat ini mengoperasikan dua tambang bijih nikel, dan sebagian besar produk dari kedua tambang tersebut dipasok ke smelter milik NCKL sendiri.