Bisnis, BOGOR – Kalangan petani di Kabupaten Bogor mendapat tantangan dari perusahaan swasta produsen kopi kemasan untuk memproduksi biji kopi sebanyak 160 ribu ton per tahun.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Jabar Burhanudin menyebutkan swasta menawarkan kerja sama dan menantang 160 ribu ton kopi per tahun, “Kita mulai dari tawaran dan tantangannya,” tuturnya, tulis Antara, awal pekan ini.
Pemkab Bogor langsung menyikapi tantangan itu dengan membentuk kelompok-kelompok tani dan siap mendukung penyediaan bibit dan pupuk secara gratis.
"Pemkab juga akan membantu dalam pemasaran hasil ainnya baik ketela, singkong, jagung hingga kopi. Alhamdulillah tawaran-tawaran dari pihak perusahaan salah satunya Torabika," tuturnya.
Namun angka produksi kopi di Kabupaten Bogor masih jauh dari kebutuhan itu meski jumlahnya terbanyak di Jawa Barat dan peringkat empat terbanyak secara nasional.
Selama tahun 2021, petani Kabupaten Bogor memproduksi kopi jenis robusta sebanyak 4.151 ton dan jenis arabika sebanyak 473 ton.
Khusus jenis robusta, produksinya selalu meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2019, para petani kopi berhasil memproduksi biji robusta sebanyak 3.667 ton, dan selama 2020 mencapai 4.004 ton.
Padahal, target produksi kopi robusta di Kabupaten Bogor telah diproyeksikan hingga tahun 2023 hanya 3.726 ton per tahun.