Tragedi 9/11, Titik Balik Luka Hati AS Setelah 20 Tahun

Pada peringatan 9/11 di New York tahun ini, para kerabat korban terlihat berlinang air mata. Suara mereka tersendat saat nama dari hampir 3.000 orang yang tewas dalam serangan Al-Qaeda dibacakan.

John Andhi Oktaveri

12 Sep 2021 - 08.19
A-
A+
Tragedi 9/11, Titik Balik Luka Hati AS Setelah 20 Tahun

9/11 Memorial & Museum di New York, AS./istimewa

Bisnis, JAKARTA — Hari ini, waktu setempat, Amerika Serikat memperingati kembali tragedi 9/11 atau 11 September dengan upcara khidmat yang diwarnai kepedihan oleh penarikan pasukan yang kacau dari Afghanistan dan kembalinya kekuasaan Taliban.

Pada peringatan 9/11 di New York tahun ini, para kerabat korban terlihat berlinang air mata. Suara mereka tersendat saat nama dari hampir 3.000 orang yang tewas dalam serangan Al-Qaeda dibacakan.

"Kami mencintaimu dan kami merindukanmu," ujar mereka saat musik biola sentimental dimainkan pada upacara resmi yang dihadiri oleh pejabat tinggi termasuk Presiden Joe Biden dan mantan presiden Barack Obama dan Bill Clinton.

Di situs Ground Zero—tempat 2.753 orang tewas yang sebagian akibat melompat dari menara kembar World Trade Center (WTC)—dilaksanakan kebaktian dengan pengawasan ketat di kawasan Lower Manhattan.

Mengheningkaan cipta dilakukan pada pada pukul 08:46 pagi waktu setempat. Bel berbunyi untuk melambangkan saat pesawat pertama yang dibajak menabrak Menara Utara WTC sebagaimana dikutip Channel NewsAsia.com, Minggu (12/9/2021).

Para pelayat terlihat memegang foto orang yang mereka cintai, sementara ikon musik Bruce Springsteen menyanyikan lagunya I'll See You in My Dreams. Setelah malam tiba, berkas cahaya diproyeksikan ke langit kota New York.

“Setelah 20 tahun berlalu, saya menemukan apresiasi yang berkelanjutan untuk semua orang yang bangkit menjadi lebih dari orang biasa,” kata Mike Low, yang putrinya adalah seorang pramugari di pesawat pertama.

Peringatan jelang 20 tahun tragedi 11 September di Flight 93\'s Memorial Plaza, Pennsylvania, AS/ Bloomberg - Ryan Collerd.

MAKNA KHUSUS

Peringatan akan insiden itu menjadi tradisi tahunan. Namun, perayaan kali ini punya makna khusus karena diperingati 20 tahun sebagai titik balik dalam sejarah Negeri Paman Sam.

Sebab, pasukan AS baru saja meninggalkan Afghanistan yang diintervensi 20 tahun lalu setelah insiden 9/11 dalam keadaan kacau.

Perang yang dimulai AS di Afghanistan menjadi perang terpanjang dalam sejarah AS.

Pasukan AS menggulingkan Taliban, yang telah memerintah Afghanistan sejak 1996, karena kelompok itu telah memberikan perlindungan kepada Osama bin Laden, pemimpin Al-Qaeda yang melakukan serangan 9/11. Bin Laden diburu dan dibunuh di Pakistan satu dekade kemudian.

Akan tetapi, Taliban sekarang kembali berkuasa di Afghanistan, sementara di Teluk Guantanamo tertuduh dalang 9/11 Khalid Sheikh Mohammed dan empat orang lainnya terus menunggu persidangan sembilan tahun setelah tuduhan diajukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Wike D. Herlinda

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.