Bisnis, JAKARTA — Simpanan valuta asing (valas) perbankan menunjukkan tren penurunan saat memasuki paruh kedua tahun 2023, bahkan jenis tabungan valas mulai mengalami perlambatan pertumbuhan. Apa penyebabnya?
Menurut data yang diambil dari laporan Analisis Uang Beredar yang dirilis oleh Bank Indonesia (BI), nilai penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) valas di sektor perbankan mencapai Rp1.156,4 triliun pada bulan September 2023. Porsi DPK valas ini mencapai 14,63% dari total DPK perbankan yang mencapai Rp7.900,7 triliun.
Meskipun pertumbuhan DPK valas pada September 2023 masih tercatat positif, yaitu sebesar 8,8% secara tahunan (year-on-year/ YoY), pertumbuhan ini telah melambat dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Baca Juga:
Target Kredit Bankir Tak Berubah Meski Bunga BI Makin Tinggi
Survei BI: Laju Simpanan Nasabah Bank Mengalir Deras Akhir Tahun
Bisnis Remitansi Bank Jumbo Tumbuh Subur
Kala Kinerja BPD Makin Lesu di Awal Semester Kedua 2023