Turbulensi Global Bayangi Gairah Pasar IPO Indonesia

Pasar IPO di Indonesia berpotensi mengalami tekanan pada paruh kedua tahun ini, terutama dari sisi minat investor, setelah pada paruh pertama tahun ini sukses mengungguli kinerja pasar IPO di negara-negara Asean lainnya.

Emanuel Berkah Caesario

14 Jul 2022 - 20.42
A-
A+
Turbulensi Global Bayangi Gairah Pasar IPO Indonesia

Ilustrasi IPO. Sumber: Canva

Bisnis, JAKARTA — Di tengah kondisi pasar yang menantang tahun ini, aktivitas pencatatan saham perdana atau initial public offering (IPO) di Indonesia masih tergolong sangat aktif, bahkan mengalahkan negara-negara lain di Asean. Meski begitu, tantangan di paruh kedua tahun ini bakal lebih berat.

Dalam laporan Ernst & Young (EY) yang dikutip pada Kamis (14/7), terdapat 22 emiten baru yang melakukan IPO di Indonesia sepanjang paruh pertama 2022 dengan perolehan dana sekitar US$1,3 miliar.

Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi di wilayah Asia Tenggara, baik dari sisi jumlah emiten maupun dana yang dihimpun. Dari antara emiten-emiten baru tahun ini, aksi IPO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. atau GOTO menjadi yang terbesar dengan nilai dana perolehan Rp13,72 triliun.

“Jumlah IPO Indonesia lebih sedikit bila dibandingkan dengan kuartal II/2021 [semester I/2021] sebanyak 23 perusahaan, tetapi perolehan dana secara signifikan lebih besar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$0,5 miliar,” jelas Sahala Situmorang, Lead Advisory-Strategy and Transactions Partner, PT Ernst & Young Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Emanuel Berkah Caesario
company-logo

Lanjutkan Membaca

Turbulensi Global Bayangi Gairah Pasar IPO Indonesia

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.