Bisnis, JAKARTA - Perseteruan antara negara Barat dan Rusia makin panas setelah Uni Eropa kembali mengusulkan sejumlah sanksi baru sebagai respons pengumuman dari Moskow terkait dengan aneksasi di sejumlah wilayah Ukraina.
Beberapa sanksi baru itu di antaranya, pertama, larangan impor baru terhadap sejumlah barang dari Rusia. Usulan berpotensi merugikan pendapatan Moskow hingga 7 miliar euro (US$6,7 miliar), seperti dilaporkan Bisnis.com yang mengutip Bloomberg pada Kamis (29/9/2022).
Kedua, larangan penjualan teknologi utama yang dapat menguntungkan militer Rusia. Ketiga, melarang seluruh warga negara Uni Eropa memegang peran atau posisi penting di perusahaan milik Rusia.
Keempat, pemberian sanksi terhadap warga negara Uni Eropa dan pejabat negara yang terlibat dalam referendum di Ukraina. Kelima, membatasi transfer kekayaan asal Rusia melalui aset digital seperti Bitcoin dan sejenisnya.