Untung & Buntung Bank Digital, Tren Mana Bakal Berlanjut?

Emiten bank digital mencatatkan keuntungan beragam, ada yang moncer ada pula yang rugi membengkak. Lantas tren mana yang lebih dominan?. Kendati begitu, bank digital dinilai mempunyai sejumlah faktor pendorong pertumbuhan bisnis sepanjang tahun ini, salah satunya adalah permodalan.

Fahmi Ahmad Burhan

4 Okt 2023 - 21.07
A-
A+
Untung & Buntung Bank Digital, Tren Mana Bakal Berlanjut?

Ilustrasi bank digital. /Freepik

Bisnis JAKARTA – Emiten bank digital mencatatkan keuntungan beragam, ada yang moncer ada pula yang rugi membengkak. Lantas tren mana yang lebih dominan?. Kendati begitu, bank digital dinilai mempunyai sejumlah faktor pendorong pertumbuhan bisnis sepanjang tahun ini, salah satunya adalah permodalan.

Salah satu emiten bank digital yang mengantongi cuan adalah PT Bank Jago Tbk. (ARTO) hingga paruh pertama tahun ini. Laba bersih bank besutan Jerry Ng ini mencapai Rp40,51 miliar pada semester I/2023, tumbuh pesat 40,12 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Menyusul, PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) juga mencatatkan laba. Meskipun, laba bank digital naungan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) tersebut turun dari Rp15,37 miliar pada Juni 2022 menjadi Rp9,27 miliar pada Juni 2023. 

Sementara itu, tercatat dua emiten bank digital masih mencatat rugi pada semester I/2023 yakni PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) dan PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK). Bank Neo Commerce mencatatkan rugi bersih sebesar Rp326,77 miliar, turun drastis dari kondisi rugi bersih periode yang sama tahun sebelumnya Rp611,43 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Asteria Desi Kartikasari
company-logo

Lanjutkan Membaca

Untung & Buntung Bank Digital, Tren Mana Bakal Berlanjut?

Dengan paket langganan dibawah ini :

Tidak memerlukan komitmen. Batalkan kapan saja.

Penawaran terbatas. Ini adalah penawaran untuk Langganan Akses Digital Dasar. Metode pembayaran Anda secara otomatis akan ditagih di muka setiap empat minggu. Anda akan dikenai tarif penawaran perkenalan setiap empat minggu untuk periode perkenalan selama satu tahun, dan setelah itu akan dikenakan tarif standar setiap empat minggu hingga Anda membatalkan. Semua langganan diperpanjang secara otomatis. Anda bisa membatalkannya kapan saja. Pembatalan mulai berlaku pada awal siklus penagihan Anda berikutnya. Langganan Akses Digital Dasar tidak termasuk edisi. Pembatasan dan pajak lain mungkin berlaku. Penawaran dan harga dapat berubah tanpa pemberitahuan.

Copyright © Bisnis Indonesia Butuh Bantuan ?FAQ
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.