WNI di Melbourne dalam Kondisi Aman Pascagempa

Berdasarkan data KJRI Melbourne, terdapat sekitar 17.500 WNI yang menetap di wilayah akreditasi KJRI Melbourne—yang mencakup negara bagian Victoria dan Tasmania.

Zufrizal
22 Sep 2021 - 12.23
A-
A+
WNI di Melbourne dalam Kondisi Aman Pascagempa

Seorang warga berjalan melewati reruntuhan bagian depan sebuah restoran di Windsor, Melbourne, Australia, setelah gempa mengguncang kota pinggiran Melbourne itu pada Rabu (22/9/2021). ANTARA/AAP Image/James Ross via REUTERS/STRINGER/tm

Bisnis, JAKARTA — Konsulat Jenderal RI di Melbourne, Australia, menyampaikan bahwa sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam peristiwa gempa bumi bermagnitudo 6,0 yang terjadi di dekat Kota Melbourne.

"KJRI Melbourne segera menghubungi simpul-simpul masyarakat Indonesia dan hingga saat ini tidak terdapat laporan adanya WNI yang menjadi korban gempa," kata pihak KJRI Melbourne melalui pernyataan tertulis, Rabu (22/9/2021).

Berdasarkan data KJRI Melbourne, terdapat sekitar 17.500 WNI yang menetap di wilayah akreditasi KJRI Melbourne—yang mencakup negara bagian Victoria dan Tasmania.

KJRI Melbourne juga menyebutkan sejumlah nomor kontak yang bisa dihubungi oleh para WNI yang berada di Kota Melbourne, jika mereka memerlukan bantuan, yaitu: 

+61 477007075 (Hotline KJRI Melbourne)

+61 414252564 (Budi Winarto)

+61 433919884 (Alfons)

+61 426638351 (Sugihartono)

Sebelumnya, gempa bermagnitudo 6,0 terjadi di dekat Melbourne, Australia, pada hari ini, Rabu (22/9/2021).

Menurut Geoscience Australia, pusat gempa berada di dekat Kota Mansfield, sekitar 200 kilometer timur laut dari Melbourne, dengan kedalaman 10 kilometer, seperti diberitakan oleh Reuters dan dikutip oleh Antara.

Stasiun radio 3AW mengunggah gambar puing-puing berserakan di jalan-jalan Melbourne yang dikaitkan dengan gempa.

Masyarakat di wilayah utara Kota Mansfield juga menuliskan di media sosial bahwa jaringan listrik di tempat mereka padam.

Badan meteorologi setempat menyebutkan tidak ada ancaman tsunami di daratan, pulau, atau wilayah Australia.

Sebelumnya diberitakan bahwa gempa berkekuatan magnitudo 5,8 melanda dekat pantai selatan Australia Rabu (22/9/2021) pagi, menyebabkan guncangan di Melbourne, kata para pejabat.

Tidak ada laporan tentang korban jiwa setelah gempa yang terjadi pada pukul 09.00 waktu setempat.

Survei Geologi AS mengatakan bahwa gempa itu memiliki kedalaman sekitar 10 km, atau 6,2 mil. Tidak ada ancaman tsunami, kata para pejabat.

Survei Geologi AS mengatakan gempa itu memiliki kedalaman sekitar 10 km, atau 6,2 mil. Pusat gempa berada di selatan Gunung Buller, yaitu sekitar 153 kilometer timur laut Melbourne.

Foto-foto, seperti dikutip dari www.nbcnews.com, menunjukkan kerusakan sebuah bangunan di Melbourne dengan batu bata dari fasad yang mengotori jalan.

Seorang wanita di pinggiran Kota Melbourne di Carrum Downs mengatakan kepada Seven News bahwa dia berlari keluar dari rumahnya.

"Dindingnya bergerak," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Zufrizal

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.