Bisnis, JAKARTA — Keinginan pemerintah untuk mengakselerasi transisi energi dalam upaya mengurangi emisi karbon kian kuat, meskipun sejumlah tantangan masih mengadang. Upaya untuk menggait investasi di sektor energi baru terbarukan (EBT) pun terus digencarkan demi target bauran energi nasional sebesar 23 persen pada 2025 tercapai.
Dalam berbagai kesempatan, Presiden Joko Widodo bahkan kerap menyuarakan pentingnya mempercepat transisi energi hijau sekaligus meminta dukungan dunia untuk mengembangkan ekosistem energi bersih di Indonesia.
Ajakan itu pun kembali dilontarkan Jokowi di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 yang berlangsung di Scholl Elmau, Jerman, Senin (27/6/2022).
Baca juga: Kala Payung Hukum Energi Bersih Tak Kunjung Terkembang