Bisnis, JAKARTA — Masih belum meredanya konflik geopolitik antara Rusia dan Ukraina berdampak pada harga batu bara yang diproyeksikan akan tetap tinggi hingga 2023. Dampak kenaikan harga batu bara itu pada akhirnya membuat pasokan bahan bakar pembangkit listrik di dalam negeri menjadi mandek.
Sejumlah perusahaan batu bara yang telah mendapatkan surat penugasan untuk pasokan domestik diketahui lebih memilih untuk menahan dan mengirimkan komoditas emas hitam mereka ke luar negeri.
Kendati ada sejumlah denda dan kompensasi yang harus dibayar pengusaha jika tidak memenuhi kewajiban pasok domestik atau domestic market obligation (DMO), tetap saja mereka lebih memilih untuk melakukan ekspor ketimbang harus memasok ke dalam negeri.