Bisnis, JAKARTA - Libur Natal dan Tahun Baru 2023 akan menjadi momentum bagi transportasi udara untuk meraup cuan lebih jelang peralihan tahun. Maskapai domestik termasuk Garuda Indonesia mulai menyiapkan strategi menambah frekuensi penerbangan ke sejumlah rute domestik.
Selain Ramadan dan Idulfitri, sektor transportasi khususnya udara menghadapi peningkatan penumpang secara signifikan jelang atau selama Natal dan Tahun Baru. Pada masa libur dan perayaan agama tersebut, sebagian masyarakat melakukan perjalanan baik ke kampung maupun wisata.
Plt. Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Nur Isnin menuturkan, persiapan yang diperlukan antara lain maskapai segera merealisasikan penambahan kapasitas pesawat menjelang akhir tahun. Dia meminta maskapai menambah kapasitas jumlah pesawat, serta meningkatkan kapasitas kursi melalui penerbangan tambahan.
Baca Juga: Garuda Indonesia Cetak Laba Rp57 Triliun, Ini Penyebabnya