Harapan Naiknya Transaksi setelah Jam Bursa Kembali Normal

Analis melihat normalisasi jam perdagangan bursa dapat membuat nilai transaksi di Bursa ikut meningkat.

Jaffry Prabu Prakoso

19 Mar 2023 - 18.51
A-
A+
Harapan Naiknya Transaksi setelah Jam Bursa Kembali Normal

Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu kantor perusahaan sekuritas di Jakarta. /Bisnis-Arief Hermawan.

Bisnis, JAKARTA – Normalisasi jam perdagangan bursa akan mulai berlaku pada 3 April 2023. Analis melihat hal ini dapat membuat transaksi di Bursa Efek Indonesia meningkat.

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya mengatakan dengan jam perdagangan yang lebih panjang dapat meningkatkan transaksi Bursa. 

"Meredanya kekhawatiran investor terhadap krisis perbankan global semoga bisa meningkatkan nilai transaksi dan Indeks Harga Saham Gabungan [IHSG] bisa kembali menguat di atas 6.800," kata Cheril dihubungi Minggu (19/3/2023).


Dia memperkirakan, untuk awal penerapan jam perdagangan bursa normal, investor masih cenderung wait and see sambil melakukan adaptasi.

Sebagai informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan telah melakukan uji coba sistem normalisasi pada Jumat dan Sabtu pekan ini. 

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy mengatakan pengumuman resmi mengenai normalisasi jam perdagangan BEI akan diumumkan dalam bentuk surat keputusan (SK). 

Baca juga: Divestasi Aset Ubah Kinerja Hero Supermarket dari Rugi jadi Laba

"Pengumuman segera setelah diskusi terakhir kami dengan OJK sudah final," kata Irvan, Minggu (19/3/2023).

Transaksi Saham Harian Naik 

Sementara itu, aktivitas perdagangan BEI tercatat meningkat menjadi Rp12,58 triliun pada rentang 13 Maret hingga 17 Maret 2023 sekalipun IHSG mengalami penurunan.

Sekretaris Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono mengatakan terjadi peningkatan pada rata-rata nilai transaksi haruan (RNTH) sebesar 44 persen menjadi Rp12,58 triliun dari Rp8,74 triliun.

Rata-rata frekuensi harian Bursa turut mengalami peningkatan 19,19 persen menjadi 1.284.405 dari 1.077.630 transaksi pada pekan sebelumnya. Kemudian volume transaksi harian Bursa juga mengalami peningkatan sebesar 58,12 persen menjadi 23,155 miliar saham dari 14,644 miliar saham

"Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan [IHSG] pada pekan ini mengalami perubahan sebesar 1,29 persen menjadi 6.678,237 dari 6.765,302 pada pekan yang lalu," ujar Yulianto dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/3/2023).

Baca juga: Mengintip Saham BBRI—BBCA saat Musim Dividen dan Bangkrutnya SVB

Kapitalisasi pasar Bursa juga mengalami perubahan 1,14 persen menjadi Rp9.281 triliun dari Rp9.388 triliun pada pekan sebelumnya.

Adapun investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1 triliun pada Jumat (17/3/2023). Investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp3,53 triliun sepanjang 2023.

Dia juga mengatakan total emisi dan sukuk yang tercatat mencapai 19 emisi dari 18 emiten senilai Rp22,52 triliun sepanjang 2023. Adapun total emisi dan sukuk yang telah tercatat di BEI berjumlah 519 emisi dengan nominal outstanding sebesar Rp450,24 triliun dan US$47,5 juta yang diterbitkan 127 emiten.

Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta. Bisnis/Suselo Jati

PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) baru saja menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV. SANF yang resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1,5 triliun pada Jumat (17/3/2023). PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.

Hasil pemeringkatan PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) serta PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) untuk obligasi ini adalah masing-masing AA(idn) (Double A) dan idAA (Double A).

Kemudian, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat mencapai 187 seri dengan nominal Rp5.448 triliun dan US$452,11 juta. Lalu, Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 8 emisi senilai Rp3,27 triliun. (Annisa Kurniasari Saumi/Nuhansa Mikrefin Yoedo Putra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Jaffry Prabu Prakoso

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.