Divestasi Aset Ubah Kinerja Hero Supermarket dari Rugi jadi Laba

Hero Supermarket (HERO) tercatat telah melepas aset tanah dan bangunan senilai Rp380 miliar sepanjang 2022.

Jaffry Prabu Prakoso

19 Mar 2023 - 11.02
A-
A+
Divestasi Aset Ubah Kinerja Hero Supermarket dari Rugi jadi Laba

Hero Supermarket Taman Alfa, Jakarta Barat. /BISNIS-Ni Luh Angela.

Bisnis, JAKARTA — Emiten pengelola jaringan Guardian dan IKEA, PT Hero Supermarket Tbk. (HERO) mampu membalikkan rugi menjadi laba pada 2022. Sepanjang tahun lalu HERO membukukan keuntungan sebesar Rp59,11 miliar. 

Presiden Direktur HERO Patrik Lindvall mengatakan tumbuhnya kinerja keuangan perseroan didukung oleh keuntungan dari divestasi beberapa aset properti. 

“Peningkatan yang signifikan dibandingkan kinerja tahun sebelumnya ini didukung oleh keuntungan dari divestasi beberapa properti yang dimiliki,” ujar Patrik dalam keterangan tertulis dikutip Sabtu (18/3/2023).


HERO melakukan divestasi kepada PT Okabe Hardware Indonesia pada Oktober 2022. Aset yang dilepas adalah tanah seluas 11.240 meter persegi, dengan bangunan 2 lantai (12.406 meter persegi).

Penilaian terhadap objek transaksi ini telah dilakukan oleh penilai independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Wiseso Saladin & Rekan. Laporan penilaian mengungkapkan bahwa nilai pasar dari tanah dan bangunan tersebut adalah Rp196 miliar.

Transaksi penjualan ke PT Okabe Hardware Indonesia ditetapkan pada harga Rp200 miliar. Nilai divestasi tersebut telah mengacu pada pendapat kewajaran terhadap transaksi yang penilaiannya dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Yanuar, Rosye dan Rekan.

Baca juga: Siasat Erajaya (ERAA) Bersiap Menjemput Berkah Ramadan

Kemudian pada November 2022, HERO melakukan divestasi aset berupa tanah, bangunan, serta aset dalam bangunan kepada PT Pro Alpine Utama. Luas tanah tersebut mencapai 25.633 meter persegi, dengan luas bangunan yang terdiri atas 2 lantai (20.003 meter persegi).

Penilaian terhadap objek transaksi ini telah dilakukan oleh penilai independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Wiseso Saladin & Rekan. Laporan penilaian mengungkapkan bahwa nilai pasar dari tanah dan bangunan tersebut adalah Rp187 miliar.

Transaksi penjualan ke PT Pro Alpine Utama ditetapkan di harga Rp180 miliar. Nilai divestasi tersebut telah mengacu pada pendapat kewajaran terhadap transaksi yang penilaiannya dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Yanuar, Rosye dan Rekan.

“Perseroan juga telah menjual satu properti lainnya pada Januari 2023 yang akan lebih memperkuat posisi keuangan perseroan,” tuturnya.

Baca juga: Rencana Jasa Marga (JSMR) “Refinancing” Obligasi Rp1,1 Triliun

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2022, HERO mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp4,43 triliun. Angka ini meningkat 27,44 persen dari Rp3,48 triliun sepanjang 2021.

HERO mencatatkan adanya peningkatan beban pokok pendapatan dari Rp1,96 triliun menjadi Rp2,58 triliun sepanjang 2022. Adapun laba kotor HERO meningkat 22,18 persen menjadi Rp1,85 triliun.

Setelah dikurangi berbagai beban yang dapat diefisienkan, HERO mampu membalikkan rugi menjadi laba tahun berjalan sebesar Rp59,11 miliar sepanjang 2022. Kondisi ini kontrasi dengan tahun sebelumnya, di mana HERO menderita rugi Rp963,52 miliar.


Sementara itu, aset HERO meningkat 10,15 persen secara tahunan dari Rp6,27 triliun pada akhir 2021 menjadi Rp6,91 triliun pada akhir 2022. Di sisi lain, jumlah liabilitas naik 10,6 persen yoy dari Rp5,39 triliun pada 31 Desember 2021 menjadi Rp5,97 triliun pada 31 Desember 2022.

Kemudian untuk kas dan setara kas akhir tahun terjadi penurunan 40,25 persen secara tahunan dari Rp168,73 miliar menjadi Rp100,81 miliar. (Nuhansa Mikrefin Yoedo Putra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Jaffry Prabu Prakoso

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.