Jangan Sampai Keliru! Ini perbedaan Forex dan Kripto

Forex adalah aktivitas perdagangan mata uang asing. Sedangkan Cryptocurrency adalah perdagangan mata uang virtual dalam bentuk koin dan hanya dapat diperjualbelikan secara digital.

Jaffry Prabu Prakoso

25 Jan 2023 - 18.29
A-
A+
Jangan Sampai Keliru! Ini perbedaan Forex dan Kripto

Investor memantau pergerakan harga kripto melalui ponselnya di Jakarta. /Bisnis-Eusebio Chrysnamurti

Bisnis, JAKARTA – Masyarakat semakin disuguhkan berbagai macam instrumen investasi. Dua di antaranya adalah forex dan kripto. Perlu diketahui perbedaan keduanya agar tak salah dalam melangkah dalam menanamkan modal.

Dikutip dari cermati.com, forex adalah aktivitas perdagangan mata uang asing. Misalnya adalah membeli mata uang Euro dan pada waktu bersamaan menjual mata uang Dollar Amerika. Perdagangan ini ditujukan untuk memperoleh keuntungan dari selisih harga beli dan jual.

Sedangkan kripto atau cryptocurrency adalah perdagangan mata uang virtual dalam bentuk koin dan hanya dapat diperjualbelikan secara digital. Saldo cryptocurrency akan disimpan di dalam wallet atau dompet virtual yang sewaktu-waktu dapat dijual ketika harganya naik. 

Baik forex dan kripto memiliki perbedaan. Berikut adalah rinciannya masih dikutip dari cermati.com.


Ilustrasi forex robot trading/Freepik.com 

 


Istilah 

Pada forex, terdapat dua istilah, yaitu long yang berarti melakukan penjualan saat harga naik untuk memperoleh keuntungan. Kedua, short yaitu memanfaatkan momen penurunan harga untuk melakukan pembelian guna memaksimalkan keuntungan di masa mendatang.

Pada cryptocurrency, dua istilah yang digunakan adalah buy dan sell. Buy adalah momen untuk membeli aset kripto dan sell adalah momen untuk menjualnya.

Baca juga: Target Bursa Kripto Tahun Kelinci & Kritikan Pudarnya Momentum 

Likuiditas

Mengingat forex memiliki tingkat likuiditas yang tinggi, maka waktu yang dibutuhkan agar harga match sangatlah cepat. Tak heran saat harganya naik tipis, investor buru-buru menjualnya karena harganya juga cepat turun. Jika investor lengah, untung yang diharapkan berubah menjadi buntung.

Berbeda dengan cryptocurrency yang sebenarnya cukup likuid, tapi gap penurunan harganya sangat tajam. Tak heran kalau prediksi harganya salah, malah dapat menimbulkan kerugian yang besar. Sulit juga untuk mengembalikan harganya ke harga semula, kecuali jika investor sabar menunggu.

Baca juga: Hambatan Bangun Bursa Kripto Ideal RI 

Volatilitas

Jika dibandingkan, cryptocurrency memiliki volatilitas yang lebih tinggi daripada forex. Jika investor memiliki nyali yang tinggi, maka kripto adalah investasi yang tepat. Jika tidak, lebih baik main di forex yang risikonya lebih rendah.

 

Kenaikan Harga

Kenaikan harga cryptocurrency cenderung tidak beralasan. Berita baik sekalipun belum tentu membuat harganya naik. Berbeda dengan forex yang fluktuasi harganya sangat dipengaruhi oleh berita.

 

Fundamental

Harga forex sangat dipengaruhi oleh sentimen ekonomi di suatu negara berdasarkan mata uang yang digunakan. Misalnya adalah EUR/USD. Trader mesti melihat kondisi perekonomian di wilayah Eropa pada saat itu, lalu membandingkannya dengan minat pasar di Amerika Serikat. 

Sementara fundamental cryptocurrency lebih dipengaruhi oleh aktivitas blockchainSalah satu contohnya adalah isu penggunaan teknologi blockchain yang diungkapkan oleh Presiden Xi Jinping yang otomatis menaikkan harga Bitcoin pada saat itu. 

 

Waktu Transaksi

Keduanya memang sama-sama dapat diperdagangkan selama 24 jam. Akan tetapi, perdagangan forex berlangsung selama lima hari dalam seminggu. Sementara perdagangan cryptocurrency terjadi setiap hari atau tidak ada hari liburnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Jaffry Prabu Prakoso

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.