Pasar Melambat, Wuling Binguo EV Melaju Cepat

Di saat hampir semua merek pabrikan mengerem pasokan produk mobilnya ke pasar, Wuling Motors mengakselerasi pengiriman dengan model kendaraan listrik terbarunya Binguo.

Fatkhul Maskur

21 Feb 2024 - 11.57
A-
A+
Pasar Melambat, Wuling Binguo EV Melaju Cepat

Wuling Binguo EV berstatus rakitan lokal Indonesia. - Wuling

Bisnis, JAKARTA-Di saat hampir semua merek pabrikan mengerem pasokan produk mobilnya ke pasar, Wuling Motors mengakselerasi pengiriman dengan model kendaraan listrik terbarunya Binguo.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan, Wuling Motors pada bulan pertama tahun ini mencatatkan peningkatan pasokan dealer 271,5% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu menjadi 2.177 unit.

Peningkatan signifikan wholesales Wuling Motors tersebut terdongkrak model Bingue EV, yang dirilis pada pertengahan Desember 2023. Mobil hathcbak listrik Wuling ini diklaim mendapatkan respon positif pasar.

"Dalam waktu 1 bulan [Binguo diperkenalkan], kami telah mencatatkan lebih dari 3.000 SPK untuk Binguo EV," kata Dian Asmahani selaku Sales & Marketing Director Wuling Motors.  

Wuling menawarkan Binguo EV dalam dua varian, yakni Long Range seharga Rp358.000.000 on the road Jakarta, dan Premium Range dengan banderol harga Rp408.000.000.

Pada bulan pertama peluncuran, Wuling Motors telah menjejali jaringan dealernya dengan model Binguo dengan total pengiriman 1.393 unit, dan berlanjut pada Januari 2024 sebanyak 1.876 unit.

Pada saat yang sama, Wuling juga melakukan pengiriman model lainnya, mencakup Confero, Almaz, Air EV, Alvez, Confero, Cortez, dan Formo. Namun, model-model ini tidak lebih dari 14% dari total angka wholesale Wuling pada awal tahun ini.

Fokus Wuling melakukan pengiriman Binguo EV sekaligus menjadikannya sebagai model mobil listrik paling laris sepanjang bulan pertama tahun ini. Binguo EV menyalip Hyundai Ioniq 5, yang pada awal tahun ini hanya mencatatkan penjualan 268 unit.

Berkat Binguo pula, performa penjualan wholesales Wuling Motors pada awal tahun ini berhasil melesat di tengah pasar otomotif yang melambat.

Baca Juga : 9 Mobil Terlaris: Toyota Innova Zenix Melejit

PASAR OTOMOTIF

Berdasarkan data Gaikindo, pengiriman mobil dari pabrikan ke dealer pada bulan pertama tahun ini melambat hingga 26,1% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu menjadi hanya 69.619 unit.

Hampir semua pabrikan mobil mengerem pasokan ke dealer, termasuk sederet pabrikan terbesar di Indonesia, mulai dari Toyota, Daihatsu, Honda, Mitsubishi Motor, Suzuki, Hyundai, juga Isuzu.

Adapun secara ritel, penjualan mobil melambat hampir 14% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu menjadi hanya 78.214 unit. Sembilan merek mobil terlaris kesemuanya menderita penurunan penjualan.

Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto mengatakan, lesunya penjualan mobil domestik tak lepas dari efek melambatnya pertumbuhan perekonomian Indonesia. Menurutnya, para konsumen cenderung wait and see sebelum melakukan pembelian.


MOBIL LISTRIK

Di segmen mobil listrik baterai, secara umum pabrikan mengerem pasokan modelnya ke pasar. Wholesales mobil listrik baterai maupun mobil hidrida pada awal tahun ini menurun dibandingkan dengan performa pada akhir tahun lalu, meski masih lebih tinggi dibandingkan dengan Januari 2023.

Pengiriman mobil listrik baterai dari pabrikan ke dealer pada Januari 2024 hanya sebanyak 2.335 unit, 27% lebih sedikit dibandingkan dengan Desember 2023 yang mencapai 3.207 unit. Pada Januari 2023, wholesales mobil listrik baterai 298 unit.

Meski secara unit menurun, ragam model mobil listrik baterai yang tersedia di pasar semakin bertambah. Terdapat 19 model yang dipasok ke pasar pada bulan pertama 2024.

Wuling Binguo adalah model dengan angka pasokan terbanyak, disusul Hyundai Ioniq 5, dan MG 4 EV. Neta V EV mulai masuk pasar dengan angka pengiriman 39 unit, sementara Seres E mencatatkan wholesales 27 unit.

Segmen mobil hibrida menerakan tren yang sama. Pengiriman pada awal 2024 mengalami penurunan, meski lebih tinggi dibandingkan dengan performa pada awal 2023.

Toyota Innova menjadi model dengan angka pengiriman terbanyak pada awal 2024, yakni 2.595 unit.

Suzuki XL-7 berada di peringkat kedua, 1.030 unit, diikuti Suzuki Ertiga 499 unit, Honda CRV sebanyak 339 unit, dan Toyota Yaris Cross sebanyak 98 unit.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Ibeth Nurbaiti

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.