IHSG Melemah, Investor Asing Tetap Incar Saham Perbankan

Salah satu sentimen negatif pada perdagangan hari ini yaitu kekhawatiran atas tingkat inflasi yang tetap tinggi jelang rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) pekan ini.

Rinaldi Mohammad Azka

10 Nov 2021 - 10.08
A-
A+
IHSG Melemah, Investor Asing Tetap Incar Saham Perbankan

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis - Fanny Kusumawardhani

Bisnis, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (10/11/2021) dibuka di zona merah. Meski begitu, sejumlah analis memproyeksi indeks acuan bakal menanjak naik dan menguji level tertinginya sepanjang masa. 

Berdasarkan data Bloomberg yang dikutip dari bisnis.com, IHSG pada pukul 09.01 WIB, dibuka terkoreksi tipis 0,1 persen atau 6,87 ke level 6.663,04. Kemudian pada 09.56 WIB, indeks masih di zona merah dengan bergerak di level 6.664,81.

Sebanyak 177 saham menguat, 134 saham melemah, dan 218 saham stagnan. Kapitalisasi pasar pun turun menjadi Rp8.213,46 triliun.

Meski begitu, investor asing tetap mencatatkan aksi net foreign buy di seluruh pasar sebesar Rp167,85 miliar. Sejumlah saham yang paling digandrungi asing yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang diborong Rp3,7 miliar dan membuat sahamnya naik 0,73 persen ke level 6.925.

Selain itu, asing juga masuk saham perbankan lainnya seperti PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB), PT Bank Bumi Arta Tbk. (BNBA), PT Bank Jago Tbk. (ARTO), hingga Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. BBTN) yang masing-masing dibeli Rp2,6 miliar, Rp2,4 miliar, Rp1,3 miliar, dan Rp1,2 miliar.

Di sisi lain, terdapat jajaran saham yang menguat signifikan dipimpin oleh PT Bumi Citra Permai Tbk. (BCIP) yang menugat 10,29 persen atau 7 poin ke level 75. Selanjutnya, ada saham PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) dan PT Langgeng Makmur Plastic I Tbk. (LMPI) yang masing-masing menguat 6,49 persen dan 3 persen.

Sementara itu, saham yang melemah dipimpin oleh PT Trimitra Prawara Goldland Tbk. (ATAP) dan PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) yang masing-masing turun 6,9 persen dan 6,8 persen.

NH Korindo Sekuritas menyebutkan IHSG secara teknikal berpotensi menguji level all time high di perdagangan hari ini, Rabu (10/11/2021). Apalagi pada akhir perdagangan Selasa (9/11/2021), IHSG ditutup menguat 0,57 poin atau 0,57 persen ke level 6.669,93.

Analis NH Korindo Sekuritas, Dimas WP Pratama, mengungkapkan secara teknikal, IHSG berpotensi untuk menguji level tertinggi sepanjang sejarah dengan proyeksi pergerakan di 6.630-6.750 Meski begitu, IHSG masih dibayangi salah satu sentimen negatif pada perdagangan hari ini, yaitu kekhawatiran atas tingkat inflasi yang tetap tinggi jelang rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) pekan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Febrina Ratna Iskana

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.