Mantan Wakapolri Syafruddin Diangkat Jadi Wakil Presiden DMDI 

DMDI adalah organisasi yang memiliki yang bertujuan menyatukan orang-orang melayu yang tersebar di seluruh dunia. 

Setyo Aji

10 Des 2021 - 19.10
A-
A+
Mantan Wakapolri Syafruddin Diangkat Jadi Wakil Presiden DMDI 

Syafruddin ketika masih menjabat sebagai Wakapolri saat menghadiri rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Pansus Hak Angket KPK di kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2017)./ANTARA-M Agung Rajasa

Bisnis, JAKARTA — Mantan Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin terpilih sebagai Wakil Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI). Syafruddin terpilih melalui Keputusan Musyawarah Majelis Tinggi DMDI.

Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan rekam jejak Syafruddin dalam kegiatan kemanusiaan dan keumatan di Indonesia dan di luar Indonesia.

Keputusan majelis tertinggi ini telah disetujui Presiden DMDI M. Ali Rustam bersama seluruh Ketua Umum DMDI dari 29 negara yang hadir dalam zoom meeting langsung dari Melaka, Malaysia.

Sekjen DMDI Indonesia Said Aldi Ali Idrus mengatakan bahwa rekam jejak Syafruddin di Indonesia maupun di luar negeri kerap jadi pembicaraan dalam pertemuan majelis tinggi DMDI.

Syafruddin dinilai berperan dalam pengentasan buta baca Al-Qur’an, pembangunan Museum Nabi Muhammad SAW, dan membantu para kiai untuk bekerja sama dengan Al Azhar di Kairo, Mesir.

"Perkembangan DMDI begitu pesat di dunia sehingga bapak Presiden DMDI membutuhkan wakil presiden dan muncul usulan Pembina DMDI di Indonesia, Bapak Syafruddin. Setelah pembahasan, tampaknya semua ketua-ketua langsung menyetujui," ujar Said melalui keterangan resmi, Jumat (10/12/2021).

Di sisi lain, Syafruddin berharap dapat memberi kontribusi bagi organisasi DMDI. Dia juga berharap agar DMDI bisa berperan aktif dalam mengatasi masalah-masalah sosial kemasyarakatan.

Syafruddin diketahui sempat terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina DMDI di Indonesia dalam Konferensi Internasional DMDI di Jakarta pada November 2019.

Pada waktu itu, Presiden DMDI M. Ali Rustam menganugerahi gelar Tun Perak kepada Syafruddin. Hal ini dikarenakan Syafruddin dianggap banyak berkiprah dalam mengentaskan masalah masalah sosial kemasyarakatan di dunia Islam.

Adapun, DMDI adalah organisasi yang memiliki yang bertujuan menyatukan orang-orang melayu yang tersebar di seluruh dunia. DMDI berdiri sejak tahun 2000 di Malaka dengan beranggotakan hanya 10 negara, yang kemudian berkembang menjadi 29 negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Zufrizal

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.