Reshuffle Kabinet, Rabu Pon, Kamis Pahing, atau Jumat Kliwon?

Bisnis, JAKARTA – Pengumuman kebijakan penting oleh Presiden Jokowi disebut-sebut kerap terkait dengan hari-hari tertentu. Rabu pon dinilai sebagai hari yang sering digunakan Presiden untuk mengumumkan hal strategis, salah satunya terkait reshuffle kabinet. Namun, dugaan akan ada pengumuman reshuffle kabinet pada Rabu pon beberapa waktu ke belakang tidak terbukti.

Setelah tidak ada pengumuman reshuffle kabinet pada Rabu Pon, publik disodori dugaan bahwa Presiden Jokowi akan mengumumkan pergantian menteri pada Kamis Pahing. Namun, kali ini hal itu juga terbantahkan.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono menyebutkan belum mendengar adanya rencana kocok ulang (reshuffle) di kabinet pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, belum ada informasi apapun soal reshuffle kabinet hingga saat ini.

“Tidak ada [informasi mengenai kocok ulang kabinet]," katanya saat dihubungi Bisnis, Senin (13/12/2021).

Sekadar informasi, isu perombakan kabinet (reshuffle) kembali terdengar. Presiden RI Joko Widodo dikabarkan akan melakukan hal tersebut pada Kamis Pahing, 22 Desember 2021.

Adapun, nama-nama menteri yang bakal diganti dan digeser pun mencuat seperti Mahfud MD, Erick Thohir, Muhadjir, Nadiem Makarim, Moeldoko.

Sementara itu, pendiri lembaga survei KedaiKopi sekaligus pengamat politik Hendri Satrio menyebutkan bahwa apabila isu perombakan kabinet diketahui oleh publik, biasanya agenda tersebut tidak akan terlaksana.

“Begini kalau semua orang tau ada resuffle, biasanya justru tidak terjadi [resuffle]. Pak Jokowi itu tidak mau ditebak orangnya,” katanya.

Pengamat politik dari Universitas Paramadina tersebut menduga reshuffle ini akan menjadi yang terakhir dilakukan Presiden Jokowi. Oleh sebab itu, peluang perombakan secara besar kemungkinan bisa terjadi.

“Kedua, [reshuffle] memang sangat mungkin dan memang harus disiapkan pos kementerian untuk PAN dan profesional. Namun, siapa yang akan digantikan atau mendapat rapor merah, tentu hanya Pak Jokowi yang tau sehingga menurut saya resuffle kali ini menjadi pamungkas,” ujarnya.

Hendri menganalisis Jokowi perlu memberikan jatah tersebut demi mengakhiri masa jabatannya dengan tenang pada 2024. Oleh sebab itu, mantan Wali Kota Solo itu akan menggodok dengan cermat posisi pembantunya di kabinet. 

“Kocok ulang yang akan dilakukan orang nomor satu di Indonesia tersebut akan terjadi lebih ke subjektivitas, di mana Presiden memilih untuk kenyamanannya dalam mencari rekan. Jadi, meskipun kinerjanya kurang baik di mata masyarakat, tetapi apabila baik di mata Jokowi, maka tidak akan digantikan,” katanya.

Lantas, kapan akan diumumkan, apakah Rabu Pon, Kamis Pahing, atau malah Jumat Kliwon?

Jika mengikuti hitung-hitungan soal hari pasaran dan neptu ada neptu yang berjumlah 14, yakni Minggu Pahing, Sabtu Legi, Jumat Kliwon, dan Rabu Pon. Neptu Rabu Pon dianggap istimewa karena merupakan penjumlahan jangkep, 7 + 7, dengan hasil akhir 14.

Berdasar hitungan ini, anak yang yang lahir pada neptu berjumlah 14 dipercaya menjadi anak yang energik dan ramah pada sesama. Bagaimana dengan keputusan yang dilahirkan pada hari-hari tersebut? Para ahli tentu lebih tahu.

Satu hal yang pasti, perhitungan tersebut didasarkan pada penjumlahan hari dan pasaran, yakni salah satu hari dari Senin sampai Minggu ditambah salah satu pasaran dari legi sampai kliwon, seperti tampak pada tabel berikut:

Berdasar tabel di atas, selain jumlah neptu 14 masih banyak variasi lain yang bisa terjadi jika menggabungkan antara hari dan pasaran. Terdapat jumlah neptu tertinggi mencapai 17, dan neptu terendah berjumlah 7 dengan peruntungannya masing-masing. Jadi, kalau Anda masih menebak-nebak soal neptu yang paling mungkin digunakan Presiden Jokowi untuk mengumumkan reshuffle kabinet, hitung saja35 variasi yang mungkin terjadi.

Kejutan Reshuffle

Di luar dugaan soal hari baik dan lain-lain, Presiden Jokowi disebut-sebut bakal membuat kejutan saat mengumumkan reshuffle kabinet. Hal itu sempat disampaikan Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid. Meski begitu, dia mengatakan tidak akan membocorkan kejutan tersebut sebelum Presiden Jokowi menyampaikan langsung kepada masyarakat mengenai reshuffle kabinet.

Menurut Jazilul, siapa saja yang bakal ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Menteri merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi dan akan disampaikan langsung oleh Presiden Jokowi.

"Itu haknya Presiden, sekarang lagi ditutup itu kan artinya akan ada kejutan, kita tunggu saja seperti apa kejutannya ya," tuturnya di Gedung DPR, Rabu (8/12/2021).

Terkait pertemuan antara anggota Komisi III DPR fraksi PDI-Perjuangan Johan Budi dengan Presiden Jokowi, Jazilul mengatakan dirinya belum mengetahui tujuan pertemuan tersebut.

Isu reshufle belakangan ini memang menggelinding cukup kencang. Sejumlah nama diperbincangkan akan hengkang dan masuk ke kabinet pimpinan Jokowi. (Edi Suwiknyo, Nancy Junita)