Bisnis, JAKARTA – Harus diakui pada era keuangan modern dewasa ini, kartu kredit ikut memudahkan transaksi bisnis dan perdagangan.
Tinggal gesek kartu, transaksi berhasil dilakukan. Tidak hanya kemudahan bertransaksi, kartu kredit juga biasanya menawarkan banyak diskon dan cashback di setiap penggunaanya.
Akan tetapi, di balik penggunaan kartu kredit, simak juga risikonya.
Kebanyakan orang menganggap kartu kredit adalah tempat berutang yang mudah sehingga suatu saat justru kewalahan saat harus membayar tagihan.
Boleh jadi mendapatkan kartu kredit untuk pertama kalinya adalah hal yang membahagiakan. Seribu rencana sudah diidaman dengan kartu kredit baru.
Ilustrasi kartu kredit / Unsplash
Di sinilah letak kesalahan dalam menggunakan kartu kredit yang biasanya banyak dilakukan oleh pemegang kartu kredit pemula.
Berikut tips dari CIMB Niaga soal penggunaan kartu kredit yang bijak untuk pemula agar tidak terlilit utang nantinya.
1. Pilihlah kartu kredit sesuai dengan kebutuhan
Ada banyak kartu kredit yang ditawarkan lembaga keuangan perbankan dengan berbagai macam tawaran menarik.
Pilih kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan, misalnya jika sebagai alat pembayaran maka pilihlah kartu kredit yang menawarkan banyak diskon dan cashback belanja.
2. Jangan Gunakan banyak kartu kredit
Tidak masalah memiliki lebih dari satu kartu kredit. Namun, yang perlu diketahui, semakin banyak mempunyai kartu kredit maka semakin besar biaya yang harus dikeluarkan.
Setiap kartu kredit biasanya mempunyai biaya administrasi tahunan, biaya keterlambatan, biaya cetak tagihan, dan lain-lain.
Jika tidak digunakan dengan bijak, mempunyai banyak kartu kredit justru akan membuat Anda semakin sering berbelanja tanpa berpikir panjang.
Tagihan kartu kredit akan semakin membengkak setiap bulan yang akan menjadi beban apalagi kartu kredit lebih dari satu.
3. Tutup atau nonaktifkan kartu kredit jarang digunakan
Jangan sampai terjebak dengan segala kemudahan kartu kredit.
Jika telanjur memiliki lebih dari satu kartu kredit, segera tutup salah satu yang tidak dibutuhkan. Tapi pastikan dulu seluruh tagihan sudah dibayar.
4. Sesuaikan limit kartu kredit dengan penghasilan
Pada umumnya, kartu kredit akan memberikan limit dua sampai tiga kali lipat gaji Anda.
Misalnya gaji Rp4 juta rupiah maka pihak bank akan menawarkan limit Rp8 juta. Meskipun demikian, bukan berarti Anda harus mengambil limit tersebut.
Selalu gunakan kartu kredit dalam batas wajar dan pastikan tagihannya tidak lebih besar dari gaji bulanan.
5. Gunakan kartu kredit untuk transaksi yang sanggup dibayar
Seperti dijelaskan di awal, kartu kredit bukan tempat berutang.
Kartu kredit adalah alat pembayaran yang memudahkan transaksi. Jadi, jangan sampai membeli barang yang harganya tidak mampu dibeli secara tunai.
Sebaiknya gunakan kartu kredit untuk membayar hal-hal penting. Cara ini sangat ampuh untuk menghindari utang kartu kredit yang terlalu besar.
6. Teliti sebelum bertransaksi
Anda mungkin akan tergiur dengan promo kartu kredit cicilan 0 persen atau diskon 70 persen dengan kartu kredit.
Jangan dulu tergoda, meskipun mendapat potongan harga dan bunga rendah tetap saja limit kartu kredit akan berkurang sesuai nilai barang.
Berbelanja dengan kartu kredit / istimewa
Misalnya, kalian membeli sebuah smartphone seharga Rp4 juta dengan promo bunga 0 persen. Limit Anda akan berkurang sebanyak Rp4 juta. Hal ini banyak tidak disadari oleh pengguna kartu kredit pemula.7. Jangan tarik tunai dengan kartu kredit
Kartu kredit memiliki fasilitas tarik tunai. Fasilitas ini sangat memungkinkan untuk mengambil uang cash melalui ATM seperti pinjaman kilat.
Di balik kemudahan tarik tunai dengan kartu kredit ada bunga besar sekitar 2.5 persen tiap bulannya. Jika tagihan tidak dibayar tepat waktu, bunga akan terus berkembang.
8. Jangan membayar tagihan minimum
Lagi-lagi kartu kredit memberi kemudahan pembayaran.
Anda biasanya diperbolehkan membayar tagihan minimum dari total tagihan yang ada, misalnya tagihan minimum adalah 10 persen dari total tagihan.
Artinya Anda bisa membayar 10 persen dari seluruh tagihan dalam satu bulan. Namun, cara ini sangat merugikan karena bunga akan terus berjalan seiring waktu.
9. Periksa tagihan bulanan dengan teliti
Begitu tagihan kartu kredit diterima melalui email atau surat, pastikan Anda melakukan pengecekan terlebih dahulu.
Cek seluruh transaksi dalam sebulan, jangan sampai ada transaksi yang tidak kalian lakukan namun tertera dalam tagihan.
Setelah memastikan tidak ada tagihan ‘siluman’ dalam transaksi kartu kredit Anda, catat tanggal-tanggal penting yang tertera.
Tanggal penting ini biasanya adalah tanggal jatuh tempo tagihan.
10. Jangan meminjamkan kartu kredit kepada siapa pun
Jangan sampai kartu kredit jatuh pada ke tangan orang lain.
Meskipun dia adalah orang terdekat Anda, tidak menutup kemungkinan kartu kredit disalahgunakan.
Hal ini akan berakibat fatal jika kartu kredit digunakan tanpa tanggung jawab. Bisa-bisa tagihan bulanan membengkak di luar rencana.
11. Rahasiakan data kartu kredit
Selalu ingat, kartu kredit adalah salah satu benda yang lekat dengan kejahatan terutama pembobolan.
Hal itu akan terjadi tanpa disadari, maka dari itu sangat penting menjaga data kartu kredit yang kalian miliki seperti pin, nomor kartu kredit dan data pribadi pemilik.
Selain itu, teliti sebelum melakukan transaksi, pastikan tidak ada hal yang mencurigakan dalam setiap transaksi. Jangan berikan pin kartu kredit Anda kepada siapa pun. (Rezha Hadyan)