Bisnis, JAKARTA – Hong Kong Tourism Board (HKTB) meluncurkan promosi daerah West Kowloon menyoroti kekayaan warisan dan kehidupan jalanan yang semarak.
“Pariwisata yang menyajikan pengalaman pengunjung adalah tren yang sedang naik daun dan sangat menginspirasi, terutama dimana tempat tersebut dapat memadukan seni budaya dengan kehidupan lokal yang otentik," kata Direktur Eksekutif HKTB Dane Cheng melalui keterangan tertulis sebagaimana dilansir Antara.
Cheng mengemukakan bahwa HKTB memilih meluncurkan promosi skala besar, sebelum perbatasan internasional dibuka kembali karena ingin warga menikmati pengalaman terlebih dahulu dan menemukan tempat wisata tersembunyi
“Kami ingin menyalakan kembali antusiasme dan apresiasi serta menciptakan aura kehidupan seni yang harmonis di West Kowloon," tambah Dane Cheng.
Berikut rekomendasi tempat yang bisa dikunjungi di West Kowloon.
1. Liu Ma Kee, toko berusia seabad dengan kreasi cerdas
Toko Liu Ma Kee, yang berpusat di Yau Ma Tei dan telah berusia 1 abad, mempertahankan seni penggilingan batu tradisionalnya untuk membuat produk kedelai dengan resep rahasia keluarga.
Liu Ma Kee sekarang menawarkan berbagai bumbu modern, bahkan menemukan pasta tahu fermentasi rasa bawang putih khusus untuk hidangan pasta dan resep carbonara yang dipadukan dengan rasa klasik tahu fermentasi.
2. Tung Nam Lou Art Hotel
Berlokasi tepat di sebelah stasiun MTR Yau Ma Tei, Tung Nam Lou Art Hotel, yang digambarkan sebagai oasis perkotaan, dibuka pada 2018.
Sebelumnya lokasi ini adalah restoran makanan laut tradisional, sekarang menjadi hotel dengan galeri seni dan ruang bersama, melestarikan dekorasi interior nostalgia.
3. Sekolah Yau Ma Tei
Kuil Tin Hau di Yau Ma Tei, berdampingan dengan bangunan di Jalan Shanghai, dinyatakan sebagai monumen pada 2020.
Ruang bagian selatan direnovasi menjadi Sekolah Yau Ma Tei. Kamar-kamar itu kini menjadi toko buku swalayan yang menawarkan pilihan buku dan barang-barang budaya.
Kamar-kamar itu dahulu adalah sekolah swasta dan berubah menjadi ruang dengan pohon beringin kecil dan tempat-tempat foto seperti kios mie gerobak untuk menciptakan kembali pemandangan di luar kuil di jalan kenangan.
4. Pabrik Kipas Angin Cheung Shing
Pabrik Kipas Angin Cheung Shing merupakan salah satu dari sedikit pembuat kipas cendana di Hong Kong yang masih beroperasi.
Mereka juga merupakan memproduksi dupa. Pemilik usaha ini sudah berada di generasi kedua. Law dan istrinya memutuskan kembali ke Hong Kong untuk mengambil alih bisnis.
Law mencatat bahwa ada peningkatan penjualan dupa di kalangan konsumen perkotaan dalam beberapa tahun terakhir dan mulai menjual pembakar dupa listrik dan pot dupa untuk menarik pelanggan yang lebih muda.