Bisnis, KUPANG — Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores Shana Fatina mengatakan bahwa pembangunan kawasan waterfront city untuk mempercantik Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur sudah selesai dikerjakan.
"Saat ini progres waterfront city Labuan Bajo sudah selesai dan diharapkan segera dimanfaatkan serta dioptimalkan pada tahun depan," katanya seperti dikutip dari Antara, Kamis (9/12/2021.
Waterfront city adalah konsep pengembangan daerah tepian air baik itu tepi pantai, sungai, ataupun danau.
Shana menjelaskan bahwa waterfront city merupakan salah satu fasilitas yang dibangun di Labuan Bajo, selain kawasan Puncak Waringin, wisata Batu Cermin, dan fasilitas di Pulau Rinca.
Seluruh fasilitas ini merupakan bagian dari Program Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo sebagai destinasi wisata premium yang berkelas dunia.
"Berbagai fasilitas itu dibangun dengan tetap memperhatikan aspek pariwisata berkelanjutan," katanya.
Meski kondisi pandemi Covid-19 masih berlangsung, Shana memastikan kegiatan penataan kawasan wisata Labuan Bajo terus berjalan.
Penataan Labuan Bajo itu juga difokuskan untuk mewujudkan pariwisata yang berkualitas serta menerapkan CHSE (cleanliness, health, safety, dan environment sustainability).
Dia menambahkan bahwa berbagai langkah ini dilakukan juga untuk menyiapkan Labuan Bajo menyambut kegiatan besar di masa mendatang seperti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 dan Asean Summit 2023.