Kronologi Tabrakan LRT Jabodebek, Masinis INKA Luka Ringan

Peristiwa tabrakan itu terjadi pada pukul 13.00 WIB. Insiden tumbukan LRT Jabodebek itu melibatkan dua rangkaian kereta LRT di antara petak stasiun Harjamukti – stasiun Ciracas jalur LRT Jabodebek.

Tim Redaksi

25 Okt 2021 - 19.54
A-
A+
Kronologi Tabrakan LRT Jabodebek, Masinis INKA Luka Ringan

Dua kereta LRT bertabrakan saat melakukan tahap ujicoba jalur di Munjul, Cibubur, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021). /Bisnis-Fanny Kusumawardhani

Bisnis, JAKARTA - Insiden tabrakan dua LRT yang sedang uji coba ternyata menyebabkan satu orang mengalami luka ringan. Hal itu dijelaskan pihak PT Industri Kereta Api (Inka) atas insiden tabrakan LRT Jabodebek di Munjul, Jakarta Timur, Senin siang .

"Dalam peristiwa ini terdapat satu korban luka ringan yaitu masinis PT INKA dan saat ini masih dirawat di RS," kata General Manager Sekretaris Perusahaan di PT INKA (Persero) Puguh Dwi Tjahjono, Senin (25/10/2021).

Puguh menyebut peristiwa tabrakan itu terjadi pada pukul 13.00 WIB. Insiden tumbukan LRT Jabodebek itu melibatkan dua rangkaian kereta LRT di antara petak stasiun Harjamukti – stasiun Ciracas jalur LRT Jabodebek.

"Ini merupakan bagian dari uji coba dan di ruas ini belum ada operasional LRT," ujarnya.

Puguh menuturkan, kejadian tersebut bermula saat satu rangkaian kereta akan langsir. Namun, kereta tersebut menumbuk rangkaian yang sedang stabling. Saat itu kereta dalam kondisi tidak berpenumpang.

"Untuk penyebab kecelakaan masih dilakukan investigasi dari tim PT INKA," imbuhnya.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama INKA Budi Noviantoro menjelaskan peristiwa tabrakan tersebut terjadi pada rangkaian kereta atau trainset 20 dan 29 di jalur antara Stasiun Ciracas, Harjamukti, dan Cibubur. Saat itu LRT dalam rangka pengujian.

“Hari ini persiapan itu siang hari dan malam hari, karena besok trainset 29 ini akan diuji tim Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub," jelasnya, Senin (25/10/2021).

Budi Novi melanjutkan saat itu trainset 29 tengah berada di tengah-tengah jalur tersebut. Kemudian, trainset 29 diambil masinis untuk masuk ke dalam Stasiun Harjamukti. Pada saat trainset 29 akan masuk ke Harjamukti, terjadilah benturan.

Warga mengabadikan LRT yang bertabrakan saat melakukan tahap ujicoba jalur di Munjul, Cibubur, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021)./Bisnis-Fanny Kusumawardhani 

Sebelumnya, Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan evakuasi atas LRT yang bertabrakan itu hanya dilakukan oleh pihak LRT.

Hal itu terjadi mengingat Tim Damkar yang dikirimkan ke lokasi kecelakaan tidak memungkinkan untuk melakukan proses evakuasi. 

"Tim damkar hanya di bawah saja, tidak bisa naik ke atas. Asumsi kami kalau menggunakan bronto pun, bronto kami akan menutupi jalan tol keseluruhan. Maka, kami hanya meluncurkan satu tim dan evakuasi dilakukan dari lRT sendiri," ujar Gatot kepada wartawan, Senin (25/10/2021). 

Dia menambahkan tidak terdapat korban jiwa dari insiden tersebut lantaran kereta dalam kondisi kosong. Usai evakuasi, lanjutnya, akan dilakukan pengecekan apakah kedua kereta yang mengalami insiden sedang dalam masa ujicoba atau tidak.

Gatot menjelaskan pihaknya sudah mengirimkan satu tim ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk memberikan bantuan. 

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menargetkan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2022. Kehadiran LRT Jabodebek diharapkan mampu melayani kebutuhan transportasi masyarakat di wilayah Ibu Kota dan sekitarnya. - Antara/PT KAI

Sementara itu, Senior Manajer PKNBL, CSR, dan Stakeholder Relationship PT INKA (Persero) Bambang Ramadhiarto dalam wawancara dengan sebuah televisi swasta menyebutkan insiden tersebut terjadi saat pelaksanaan uji coba moda transportasi tersebut.

Viral

Sebelumnya video kecelakaan light rail transit (LRT) Jabodebek yang diduga sedang uji coba beredar di media sosial. Dalam video yang beredar di Twitter, Senin (25/10/2021), dua LRT Jabodebek terlihat saling tindih pada bagian depan.

Insiden tersebut membuat sebagian pengguna jalan terkejut dan mendokumentasikan peristiwa tersebut. Tampak juga bagian depan LRT yang mengalami kecelakaan remuk.

LRT Jabodebek memiliki lebar badan kereta maksimum 2,65 meter dan tinggi hingga 3,68 meter. Sementara itu, lebar rel LRT mencapai 1,43 meter.

LRT ini memiliki kecepatan operasi maksimum 80 km/jam dan kecepatan desain hingga 90 km/jam. (Rahmi Yati, Anitana Widya Puspa, Hadijah Alaydrus, Amanda Kusumawardhani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Saeno
Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.