Putin : Russophobia Langkah Pertama Menuju Genosida

Presiden Rusia Vladimir Putin terus membantah bahwa negara itu akan menyerang Ukraina seperti yang mereka dilakukan pada 2014. Dia malahan mengatakan russophobia merupakan langkah pertama menuju genosida.

M. Syahran W. Lubis

10 Des 2021 - 21.00
A-
A+
Putin : Russophobia Langkah Pertama Menuju Genosida

Presiden Rusia Vladimir Putin./Tass

Bisnis, JAKARTA – Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengeraskan retorikanya atas situasi di Ukraina, dengan mengatakan perang di timur negara itu tampak seperti genosida.

Pemberontak yang didukung Rusia memerangi pasukan Ukraina di sana sejak 2014, dan ketegangan meningkat saat Rusia mengumpulkan pasukan di perbatasan.

Sementara itu, Presiden AS Joe Biden membahas pembicaraan baru-baru ini dengan Putin dalam panggilan telepon ke mitranya dari Ukraina.

Ada kekhawatiran bahwa Rusia berencana untuk menyerang Ukraina, yang dibantah oleh Rusia.

Video call Biden-Putin pada Selasa (07/12/2021) dilihat sebagai upaya untuk meredakan ketegangan, tulis BBC.

Washington dan sekutunya telah memperingatkan Kremlin tentang sanksi keras jika kembali menyerang tetangganya.

Rusia menuduh Ukraina melakukan provokasi, dan mencari jaminan terhadap ekspansi NATO ke arah timur dan penyebaran senjata di dekat Rusia.

Pihak berwenang Ukraina mengatakan Moskow mungkin merencanakan serangan militer pada akhir Januari, meskipun pejabat AS mengatakan belum jelas apakah Presiden Putin telah membuat keputusan.

Pernyataan Putin pada Kamis ditujukan untuk mengatasi masalah diskriminasi terhadap penutur bahasa Rusia di luar perbatasan Rusia, banyak di antaranya tinggal di wilayah Donbas di Ukraina timur.

Dia mengatakan bahwa Russophobia adalah langkah pertama menuju genosida. "Kami melihat dan mengetahui apa yang terjadi di Donbas," katanya, merujuk pada zona konflik. "Ini jelas terlihat seperti genosida."

Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki menolak pernyataan itu, dengan mengatakan Rusia dikenal karena meningkatkan retorika dan informasi yang salah, "jadi saya pikir kita harus mengambil upaya sendiri untuk berkomunikasi dengan publik mereka dengan sebutir garam".

Biden memberi pengarahan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam panggilan telepon satu setengah jam tentang percakapannya dengan Putin 2 hari lalu.

Kedua pemimpin membahas "situasi keamanan di sekitar Ukraina dan prospek untuk mengaktifkan penyelesaian damai", kata pernyataan Presiden Ukraina.

Biden juga berbicara dengan para pemimpin anggota NATO yang dekat dengan perbatasan Rusia.

Lebih dari 90.000 tentara Rusia diyakini berkumpul di dekat perbatasan Ukraina. Gerakan itu telah membuat tegang hubungan yang sudah tegang antara Rusia dan AS.

Sebagian besar pembangunan militer Rusia baru-baru ini berada di Krimea, semenanjung Laut Hitam yang direbut Rusia dari Ukraina dan kemudian dianeksasi pada 2014. Pasukan juga berkumpul di dekat Donbas.

Lebih dari 14.000 orang telah kehilangan nyawa mereka dalam 7 tahun konflik sejak pasukan yang didukung Rusia merebut sebagian besar wilayah timur Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Syahran Lubis

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.