Bisnis, JAKARTA — Rapat Paripurna DPR menyetujui sebanyak 40 rancangan undang-undang masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2022.
"Apakah laporan Badan Legislasi DPR terkait penetapan Prolegnas Prioritas 2022 dapat disetujui?" kata Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dalam Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, seperti dikutp dari Antara, Selasa (7/12/2021).
Selanjutnya, seluruh anggota DPR yang hadir dalam Rapat Paripurna tersebut menyatakan setuju penetapan Prolegnas Prioritas 2022.
Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Ibnu Multazam menjelaskan bahwa dalam penyusunan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2022 Baleg telah menerima usulan sebanyak 86 RUU yang berasal dari pertama, komisi, Fraksi, Anggota DPR, dan masyarakat sebanyak 64 RUU; kedua, pemerintah sebanyak 15 RUU; dan ketiga DPD sebanyak 7 RUU.
"Rapat Kerja Badan Legislasi dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia serta Panitia Perancang Undang-Undang DPD RI yang diselenggarakan pada tanggal 6 Desember 2021 telah memutuskan dan menyepakati hasil penyusunan dan pembahasan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2022 dan evaluasi Prolegnas RUU Tahun 2020—2024," ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa raker tersebut menyepakati Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2022 sebanyak 40 RUU dengan perincian yaitu 26 RUU diusulkan DPR, 12 RUU diusulkan pemerintah, dan 2 RUU diusulkan oleh DPD.
Menurut dia, rapat tersebut juga sepakat menetapkan menetapkan Prolegnas RUU Perubahan Ketiga Tahun 2020—2024 yang semula berjumlah 247 RUU menjadi 254 RUU.