Bisnis, JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang terjadi hampir dua tahun terakhir telah menyadarkan banyak pihak pentingnya layanan kesehatan. Tidak hanya itu, mutu layanan kesehatan juga perlu didorong untuk mencapai standar terbaik.
Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan Best Practice Standarisasi mutu pelayanan kesehatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi yang optimal dan berkesinambungan. Salah satu caranya dengan mendorong kolaborasi layanan kesehatan yang dapat bersinergi dalam jangka panjang untuk terus berinovasi menjadikan dunia kesehatan yang lebih baik.
BitHealth yang merupakan perusahaan penyedia solusi kesehatan digital pertama di Indonesia pun menyadari pentingnya arti kolaborasi dalam membangin dampak yang positf dimasyarakat. Perusahaan yang berfokus pada spesialisasi teknologi dan kesehatan digital itu pun menggandeng HIMMS (Healthcare Information and Management System), sebagai certified select partner dalam menyediakan layanan konsultasi dan pendampingan transformasi Electronic Medical Record melalui global best practice EMRAM dan O-EMRAM.
Peniliain ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehaatan dengan memperkuat kemampuan teknologi rumah sakit di Indonesia. Sehingga memiliki standarisasi kelas dunia serta menciptakan sebuah solusi inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan rumah sakit di masa depan.
.jpeg)
Model Adopsi Rekam Medis Elektronik (EMRAM, Electronic Medical Record Adoption Model) merupakan sebuah model internasional delapan tingkatan (0-7) yang memanfaatkan teknologi untuk mendukung perawatan pasien yang optimal. Selain itu, teknologi tersebut dapat mengurangi kesalahan-kesalahan pengobatan, meningkatkan hasil-hasil operasional, dan mencapai lingkungan kerja yang nyaris tanpa kertas.
Sedangkan Model Adopsi Rekam Medis Elektronik Rawat Jalan (O-EMRAM, Outpatient Electronic Medical Record Adoption Model) merupakan suatu model delapan tingkatan (0-7) yang mengukur adopsi dan pemanfaatan fungsi-fungsi EMR yang diperlukan untuk mencapai lingkungan kerja yang nyaris tanpa kertas, yang memanfaatkan teknologi untuk mendukung tercapainya perawatan pasien secara optimal.
Melalui penilaian kesenjangan – validasi – pemberian skor dasar – penerapan strategi dan edukasi yang terstruktur, langkah tersebut membantu dalam mengembangkan organisasi melalui komparabilitas serta tolak ukur global. Selain itu, dapat mewujudkan peningkatan melalui strategi klinis dan finansial yang bersertifikat.
Setelah proses penilaian dilakukan, BitHealth dapat memberikan solusi pelayanan kesehatan dari hulu ke hilir melalui serangkaian product and service yang diciptakan dan disesuaikan dengan kebutuhan juga permasalahan yang ada dari setiap klien.
Hal ini meliputi model analisis prediksi, restrukturisasi inventaris hingga aplikasi kesehatan dan kebugaran. BitHealth akan menyatukan layanan berkualitas tinggi dalam perawatan teknologi dan medis melalui solusi digital yang inovatif, modern dan berkualitas.
“Kami adalah perusahaan yang terdiri dari ide yang mempunyai keinginan yang kuat untuk berinovasi. Pada saat yang sama, kami tahu bahwa kami tidak dapat melakukan ini sendirian – misi kami berarti para pemimpin, staf, dan mitra kami, semuanya bertindak dengan kepercayaan dan integritas untuk menciptakan sinergi yang akan mencapai tujuan yang berharga.” Ujar Agus Wismoyo selaku CEO BitHealth.
BitHealth dan HIMMS pun bercita – cita untuk dapat memperkuat teknologi dan kemampuan konsultasi healthcare dengan memberikan penawaran dan pelayanan yang unik dan berbeda dalam mewujudkan transformasi yang positif untuk Kesehatan Indonesia di mata dunia. ( Informasi lebih lengkap hubungi : [email protected] )