Pahami 4 Mitos Seputar Madu dan Keasliannya

Harus diakui tak sedikit masyarakat yang masih kesulitan dalam memilih madu yang asli.

Rustam Agus

23 Sep 2021 - 14.24
A-
A+
Pahami 4 Mitos Seputar Madu dan Keasliannya

Madu/Istimewa

Bisnis, SOLO – Madu sangat populer dalam dunia kesehatan baik untuk pemulihan dan menjaga stamina ataupun sekadar bahan pemanis sekaligus penambah energi

Yang jelas, madu merupakan bahan alami dari lebah yang kaya kandungan berbagai nutrisi

Dilansir dari eufic.org, kandungan madu asli mengandung karbohidrat, berupa: gula sederhana, fruktosa, dan glukosa; air; vitamin; mineral; protein; enzim; dan polifenol, termasuk flavonoid.

tersebut lantas membuat madu populer dalam dunia kesehatan.

Dikutip dari Hello Sehat, dikatakan bahwa madu dapat membantu kelancaran sistem pencernaan, menurunkan risiko penyakit jantung, serta menjaga kadar kolesterol dan tekanan darah.

Sayangnya, tak sedikit masyarakat yang masih kesulitan dalam memilih madu yang asli.

Beberapa dari mereka bahkan termakan mitos atau informasi yang tidak tepat tentang keaslian madu.

Lantas, apa saja mitos-mitos tersebut? Berikut ulasannya.

1. Madu asli tidak bakal berubah warna

Adanya perubahan warna pada madu asli sebetulnya merupakan hal wajar.

Dikutip dari Antara, perubahan itu umumnya disebabkan oleh reaksi pencoklatan non enzimatis yang mana justru meningkatkan kadar antioksidan dalam madu.

2. Madu asli tidak disukai semut

Pada dasarnya, kesukaan semut akan madu bergantung pada kandungan karbohidrat dan umur madu itu sendiri.

Umumnya, semut menyukai madu yang bahkan masih berbentuk nektar dan baru keluar dari ujung tanaman.

Sementara itu, mereka tidak menyukai madu yang belum cukup umur karena hanya akan mengakibatkan fermentasi yang mana akan menghasilkan karbon dioksida.

3. Madu yang mengkristal berarti palsu

Kristalisasi kerap disalahartikan sebagai tanda madu palsu. Nyata, penggumpalan madu adalah hal lumrah yang terjadi secara alami.

Untuk diketahui pula, madu yang terkristalisasi juga tidak akan mengalami penurunan kualitas.

4. Madu asli dapat meletup

Dalam madu terdapat organisme bernama khamir. Biasanya, khamir akan aktif dan melakukan proses fermentasi pada madu yang dipanen muda.

Hasil samping fermentasi tersebut adalah CO2 yang berbentuk gas.

Gas itu lalu akan terakumulasi dan menghasilkan letupan saat berada di botol yang tertutup rapat.

Dengan demikian, keaslian madu tidak bisa diukur dari meletup atau tidaknya dari botol saat dibuka. (Aliftya Amarilisya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Rustam Agus

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.