Bisnis, JAKARTA — Secara serentak, pemerintah meresmikan penyalur BBM Satu Harga yang tersebar di sepanjang Pulau Sumatra yakni di Kabupaten Aceh Singkil, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Lampung Barat, dan Kabupaten Bengkulu Utara.
Selain dilakukan secara luring di TBBM Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, acara juga dilaksanakan melalui video conference pada empat lokasi di Kabupaten Aceh Singkil, Nias Utara, Lampung Barat, dan Bengkulu Utara.
Sekretaris Jenderal Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral Ego Syahrial saat meresmikan penyalur BBM Satu Harga di Aceh Besar Provinsi Aceh, Kamis (16/12/2021), mengatakan bahwa sejak 2017 hingga 2024, di Provinsi Aceh telah dan akan terbangun 16 lokasi BBM Satu Harga.
Saat ini, enam penyalur BBM Satu Harga sudah beroperasi di Provinsi Aceh, dengan perincian tiga penyalur berada di Kabupaten Aceh Singkil dan tiga penyalur di Kabupaten Gayo Luwes.
Selain meminta agar pemerintah daerah untuk ikut serta dalam mengawasi pendistribusian BBM Satu Harga agar tepat sasaran, Ego berharap supaya penyalur BBM Satu Harga yang diresmikan ini akan dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.
"Saya ucapkan terima kasih, mudah-mudahan dengan diresmikannya enam penyalur BBM Satu Harga ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat …, kata Ego seperti dikutip dari laman Kementerian ESDM.
Anggota Komite BPH Migas Harya Adityawarman dalam laporannya mengatakan bahwa roadmap pembangunan penyalur BBM Satu Harga sampai dengan akhir 2024 yaitu terbangunnya 583 penyalur.
"BPH Migas secara konsisten sejak tahun 2017 mengawal pelaksanaan pembangunan penyalur BBM Satu Harga agar target tersebut dapat tercapai. Sejak tahun 2017 hingga 2020 capaian program BBM Satu Harga sebanyak 253 penyalur. Adapun, realisasi tahun 2021 terbangun 78 penyalur atau 102%, melebihi target yang sudah dicanangkan sebanyak 76 Penyalur," ujarnya.