PG Mall, Raksasa E-commerce Malaysia Bakal Masuk Indonesia

PG Mall memiliki fitur Kotak Kejutan yang menawarkan pemasukan pasif (pasive income) bagi masyarakat yang gemar berbelanja daring.

Iim Fathimah Timorria & Leo Dwi Jatmiko

6 Des 2021 - 18.17
A-
A+
PG Mall,  Raksasa E-commerce Malaysia Bakal Masuk Indonesia

PG Mall/dok

Bisnis, JAKARTA — Perusahaan dagang-el asal Malaysia, PG Mall, berencana memenetrasi pasar Indonesia selaras dengan kuatnya tren transaksi daring di Tanah Air selama pandemi 2 tahun terakhir.

Chief Operation PG Mall Indonesia Jerry Ng mengatakan, melalui PT PG Mall Indonesia, PG Mall akan menawarkan berbagai macam produk dengan sejumlah promo seperti gratis ongkos kirim dan cashback untuk menggaet konsumen Indonesia.

Dia mengelaborasi platform dagang-el tersebut memiliki fitur Kotak Kejutan yang menawarkan pemasukan pasif (pasive income) bagi masyarakat yang gemar berbelanja daring. Konsumen bisa memperoleh kupon yang bisa dibelanjakan dan disimpan di dompet digital.

“Di PG Mall, penghargaan atas loyalitas pengguna diganjar dengan cashback yang mengalir terus-menerus, dengan memberikan referral link sebagai rekomendasi ke sesama pengguna,” kata Jerry melalui siaran pers, Senin (6/12/2021).

Selain sejumlah tawaran kepada pembeli, Jerry mengatakan PG Mall menawarkan sejumlah layanan menguntungkan bagi penjual. Di antaranya adalah beriklan bebas tanpa batas melalui media sosial dan fasilitas live streaming.

“PG Mall Indonesia hadir dengan ketentuan dan syarat yang layak dilirik untuk pengusaha dan pebisnis yang merambah ke layanan daring,” kata dia.

Sejauh ini, ekosistem PG Mall telah didukung dengan layanan pembayaran digital yang mencakup transfer bank, pembayaran melalui gerai minimarket Alfamart, Alfamidi, dan Dan-Dan. Proses pembayaran didukung pula dengan fasilitas scan barcode melalui QRIS dann GoPay.

“Sementara itu, pengiriman barang didukung jasa logistik seperti SiCepat, J&T, JNE, Tiki, Anteraja, LalaMove, Paxel, NinjaVan, dan RPX,” kata Jerry.

Untuk diketahui, jumlah pengguna internet di Indonesia yang terus bertambah menjadi peluang bagi sektor  dagang-el untuk tumbuh. Namun, peluang tersebut harus diimbangi dengan upaya menjaga kenyamanan pelanggan dalam bertransaksi di ruang digital. 

Ketua Umum Asosiasi e Commerce Indonesia (idEA) Bima Laga mengatakan transaksi ekonomi digital Indonesia pada 2021 mencapai US$70 miliar, menurut laporan Google dan Temasek.

Pada periode 2020 hingga 2021, kenaikan pertumbuhan transaksi di sektor dagang-el diprediksi naik 52 persen. Kenaikan transaksi tersebut menandakan bahwa meski pandemi, sektor perniagaan daring di Indonesia tetap bergeliat. 

Tidak hanya itu, jika melihat pertumbuhan penetrasi pengguna internet, sektor dagang-el berpeluang besar untuk tumbuh. 

Menurut data Hootsuite Digital Report 2021, penetrasi pengguna internet di Indonesia mencapai 70,3 persen, sedangkan sebanyak 61,8 persen dari total populasi bermain media sosial. 

Peluang orang yang menggunakan internet dengan peluang orang yang berbelanja  di media sosial masih sangat besar sekali untuk tumbuh. 

“Kami optimistis pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia bisa tumbuh hingga puluhan tahun ke depan,” kata Bima. 

Mengenai kenyamanan dan perlindungan konsumen di platform dagang-el, Bima menyebut hal itu sudah diatur oleh beberapa instansi. Sebagai gambaran, Kementerian Komunikasi dan Informatika mengatur mengenai perjudian, pornografi, hingga terorisme. 

Lebih lanjut, Kementerian Perdagangan mengawasi peredaran barang dan jasa dan Kementerian Kesehatan mengawasi alat kesehatan dan lain sebagainya. 

Tidak hanya kementerian, idEA juga aktif dalam mengawasi dan membina para anggota.

Misalnya, kementerian menemukan penjualan alat kesehatan ilegal di platform anggota, idEA akan  memberitahu kepada anggota tersebut dan anggota tersebut selanjutnya akan menutup layanan. 

“Dengan begitu barang tersebut tidak bisa tampil lagi di platform,” kata Bima. 

Dia pun mengatakan idEA juga terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menjaga lingkungan keamanan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Wike D. Herlinda

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.