Antisipasi Omicron, Industri Telco Siapkan Skenario Terburuk

Belajar dari saat Covid-19 masuk pada 2020, sejumlah aktivitas industri telekomunikasi sedikit terganggu. Penggelaran jaringan terbatas, begitu pun dengan kegiatan pemasaran. Pembatasan pergerakan membuat industri internet kesulitan dalam melakukan hal tersebut. 

Leo Dwi Jatmiko

30 Nov 2021 - 17.09
A-
A+
Antisipasi Omicron, Industri Telco Siapkan Skenario Terburuk

Teknisi memasang prangkat base transceiver station (BTS) disalah satu tower di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (18/3/2020)./Bisnis

Bisnis, JAKARTA — Meskipun tidak terdampak langsung oleh penyebaran varian baru Covid-19, Omicron, industri telekomunikasi di Indonesia terus memantau virus mutan ini yang mungkin memengaruhi permintaan terhadap layanan jaringan internet.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (Atsi) Marwan O. Baasir mengatakan operator akan menyiapkan kapasitas tambahan seandainya Omicron merajalela di Indonesia, sebagaimana saat Covid-19 pertama kali hadir di Tanah Air. 

Operator seluler, kata Marwan, masih menunggu dan mengamati perkembangan virus baru tersebut. Marwan belum mengetahui seberapa besar dampak virus ini terhadap industri. 

(BACA JUGA: Korporasi Healthtech Kompak Antisipasi Penyebaran Omicron)

“Secara operator, saya rasa masing-masing memiliki mitigasi yang jelas. Secara pasar sudah terbiasa menyesuaikan produk-produk sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Marwan saat dihubungi, Senin (29/11/2021). 

Sementara itu, Ketua Umum Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Muhammad Arif Angga berharap penyebaran Omicron tidak seperti saat Covid-19 baru masuk ke Indonesia.

(BACA JUGA: Industri Pariwisata 'Pede' Dampak Omicron Tak Akan Signifikan)

Dia mengatakan saat Covid-19 masuk pada 2020, sejumlah aktivitas sedikit terganggu. Penggelaran jaringan terbatas, begitu pun dengan kegiatan pemasaran. Pembatasan pergerakan membuat industri internet kesulitan dalam melakukan hal tersebut. 

“Kalau pandemi pasti ganggu. Untuk pemasangan internet saja harus berjalan dengan prosedur yang ketat sehingga menyulitkan,” kata Arif. 

(BACA JUGA: Sektor Riil Pasang Badan Halau Dampak Omicron)

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia masih terkendali di tengah merebaknya varian baru Omicron.

Meski demikian, Luhut mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dengan peningkatan kasus Covid-19 di banyak negara, varian Omicron yang baru muncul hingga ancamam peningkatan kasus akibat momentum Natal dan Tahun Baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor: Wike D. Herlinda

Anda harus login untuk mengomentari artikel ini

Total 0 Komentar

Kembali ke Atas
BIG MEDIA
Jalan K.H. Mas Mansyur No. 12AKaret Tengsin - Jakarta Pusat 10220
© Copyright 2024, Hak Cipta Dilindungi Undang - Undang.